digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Bisnis waralaba kuliner saat ini menjadi trend dan berkembang pesat di Indonesia serta menjadi pilihan bagi pebisnis pemula untuk memulai usaha. Meski demikian, situasi ini memperlihatkan perspektif yang berbeda bagi para pengusaha yang ingin mewaralabakan usahanya untuk tujuan pertumbuhan dan distribusi bisnis. Oleh karena itu, karakteristik waralaba yang menarik perhatian pelanggan harus dijelaskan untuk memberikan data yang akurat dan terpercaya yang dapat digunakan oleh pewaralaba. Tujuan studi ini adalah untuk menemukan faktor yang mendorong calon pewaralaba untuk membeli bisnis waralaba dan memberikan masukan kepada Republik Bakso Okay untuk menumbuhkan bisnis melalui strategi waralaba. Penulis menghimpun data dari 60 calon perawalaba dan beberapa pemilik waralaba sebagai responden pilihan. Metode penelitian yang digunakan adalah Structural Equation Modelling (SEM) dan in-depth interview serta melakukan tinjauan jurnal dan literatur untuk mendukung pernyataan yang relevan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aspek marketing dan karakter pewaralaba merupakan dua faktor yang secara positif dan berpengaruh signifikan terhadap keputusan calon pewaralaba dalam membeli sebuah usaha waralaba. Pengembangan waralaba Republik Bakso Okay dapat dilakukan melalui dua tahapan dengan fokus pada positioning berbasis strategi lokasi, indikator investasi profitabilitas positif, fleksibilitas hubungan principal-agent, dan total quality control.