digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 6 Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 7 Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

DAFTAR Andy Bayu Suseno
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Menara Suar adalah sarana bantu navigasi pelayaran tetap yang bersuar dan mempunyai jarak tampak minimal 20 mil laut yang dapat membantu para navigator dalam menentukan posisi dan/atau haluan kapal, menunjukkan arah daratan dan adanya pelabuhan serta dapat dipergunakan sebagai batas wilayah Negara. Menara suar membutuhkan sarana dan prasarana yang memadai agar fungsinya dapat berjalan. Salah satu sarana tersebut adalah dermaga untuk tempat bersandar kapal distrik navigasi. Menara suar Gili Trawangan, merupakan sarana bantu navigasi yang masih beroperasi hingga sekarang. Menara suar tersebut membutukan sarana dan dermaga sesuai kebutuhan. Saat ini, supplai kebutuhan dan tempat bersandar kapal menara suar ini mengandalkan pelabuhan central Gili Trawangan yang merupakan pelabuhan bongkar muat barang dan penumpang (wisatawan) dengan aktivitas yang cukup sibuk. Pada tugas akhir ini akan ditentukan beberapa alternatif tata letak dermaga sebagai acuan pembangunan dermaga untuk menunjang fungsi dari menara suar Gili Trawangan. Dari alternatif tata letak pelabuhan tersebut akan dipilih tata letak terbaik berdasarkan pengaruh negatif paling rendah terhadap lingkungan sekitar, kondisi hidrodinamika, kolam pelabuhan, navigasi kapal, dan perkiraan biaya. Analisis terhadap kondisi hidrodinamika transformasi gelombang dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak Surface Water Modeling System (SMS) 8.1. Dari lokasi yang terpilih tersebut dibuat perencanaan tata letak detail.