Perpustakaan Digital ITB

Indonesia memiliki penduduk sebesar kurang lebih 265 juta jiwa, dimana hampir 25 juta di antaranya merupakan lansia, jumlah lansia pun diperkirakan akan terus meningkat pada tahun yang akan mendatang. Penyebab kematian utama pada lansia adalah stroke diikuti oleh serangan jantung. Oleh karena itu, dibutuhkan pemenuhan pelayanan kesehatan yang canggih dan terpercaya kepada para lansia tersebut. Tugas akhir ini bertujuan untuk membuat sistem pemantauan yang bisa mengamati kondisi kesehatan lansia berupa detak jantung, status jatuh dan lokasi lansia menggunakan sensor smartwatch dan kamera. Sistem juga dapat memberikan peringatan berupa notifikasi SMS agar dapat melakukan pertolongan pertama dengan cepat kepada lansia. Tahap pertama yang dilakukan adalah merancang sistem penyimpanan data yaitu data detak jantung, status abnormalitas detak jantung, status jatuh dan lokasi lansia. Tahap berikutnya adalah merancang sistem pengiriman data dari sensor ke sistem penyimpanan yang telah disiapkan, terutama untuk smartwatch karena melalui internet. Tahap terakhir adalah merancang antarmuka untuk aplikasi berbasis androidnya yang terdiri dari aplikasi untuk lansia dan aplikasi untuk keluarga lansia. Parameter yang diuji pada penelitian ini adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengirim data ke sistem penyimpanan dan fitur-fitur antarmuka. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pengiriman data detak jantung dan lokasi lansia butuh waktu 1 hingga 2 detik. Selain itu, pada antarmuka terdapat fitur-fitur yang berfungsi: menampilkan lokasi lansia pada peta, memasukkan data nomor emergensi atau menghapusnya dan menampilkan data detak jantung, status jatuh serta status abnormalitas detak jantung lansia yang didapat dari sensor smartwatch dan kamera.Indonesia memiliki penduduk sebesar kurang lebih 265 juta jiwa, dimana hampir 25 juta di antaranya merupakan lansia, jumlah lansia pun diperkirakan akan terus meningkat pada tahun yang akan mendatang. Penyebab kematian utama pada lansia adalah stroke diikuti oleh serangan jantung. Oleh karena itu, dibutuhkan pemenuhan pelayanan kesehatan yang canggih dan terpercaya kepada para lansia tersebut. Tugas akhir ini bertujuan untuk membuat sistem pemantauan yang bisa mengamati kondisi kesehatan lansia berupa detak jantung, status jatuh dan lokasi lansia menggunakan sensor smartwatch dan kamera. Sistem juga dapat memberikan peringatan berupa notifikasi SMS agar dapat melakukan pertolongan pertama dengan cepat kepada lansia. Tahap pertama yang dilakukan adalah merancang sistem penyimpanan data yaitu data detak jantung, status abnormalitas detak jantung, status jatuh dan lokasi lansia. Tahap berikutnya adalah merancang sistem pengiriman data dari sensor ke sistem penyimpanan yang telah disiapkan, terutama untuk smartwatch karena melalui internet. Tahap terakhir adalah merancang antarmuka untuk aplikasi berbasis androidnya yang terdiri dari aplikasi untuk lansia dan aplikasi untuk keluarga lansia. Parameter yang diuji pada penelitian ini adalah waktu yang dibutuhkan untuk mengirim data ke sistem penyimpanan dan fitur-fitur antarmuka. Hasil pengujian menunjukkan bahwa pengiriman data detak jantung dan lokasi lansia butuh waktu 1 hingga 2 detik. Selain itu, pada antarmuka terdapat fitur-fitur yang berfungsi: menampilkan lokasi lansia pada peta, memasukkan data nomor emergensi atau menghapusnya dan menampilkan data detak jantung, status jatuh serta status abnormalitas detak jantung lansia yang didapat dari sensor smartwatch dan kamera.