digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2019 TA PP AZKIA IBADINA S. 1.pdf?
Terbatas Noor Pujiati.,S.Sos
» ITB

Penelitian ini dilatar belakangi banyaknya fenomena bencana alam yang terjadi di Indonesia yang berdampak pada sisi psikologis korban dan banyaknya infrastruktur yang rusak. Salah satu yang merupakan infrastruktur yang diperlukan oleh masyarakat yang terkena bencana adalah masalah infrastruktur sarana ibadah. Karena dengan adanya sarana ibadah guna membangun semangat (perbaikan psikis). Kenyataan yang terjadi, fasilitas sarana ibadah yang dibuat pasca bencana masih tergolong seadanya, terlebih bila melihat fasilitas berwudhu yang belum memadai dan sistematis terutama yang berkaitan dengan penggunaan air yang sangat terbatas, sedangkan wudhu merupakan salah satu syarat sahnya shalat. Berdasarkan kebutuhan tersebut dibutuhkan perancangan sarana ibadah yang dapat memenuhi kebutuhan masyarakat pasca bencana khususnya yang berkaitan dengan penggunaan air wudhu. Adapun. Tujuan penelitian ini adalah merancang dan mendesain infrastruktur sarana ibadah portable yaitu mobil masjid yang dapat digunakan para korban bencana alam khususnya yang berkaitan dengan sistem daur ulang air wudhu dengan membuat fasilitas yang mudah digunakan dan memenuhi kebutuhan user pada saat berwudhu. sehingga pemanfaatan air yang terbatas dapat digunakan secara optimal dengan menggunakan sistem filtrasi yaitu pemakaian air bekas wudhu untuk diolah kembali dan digunakan untuk kepentingan lainnya. Metode penelitian yang digunakan adalah eksperimen, pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan studi pustaka. Konsep desain yang digunakan fasilitas wudhu collapsible untuk mempermudah mobilisasi dan efisiensi ruang saat dibawa dan close loop filtration sehingga air bekas wudhu dapat digunakan kembali