Pada era global, industry logistik menjadi salah satu yang paling menarik untuk dianalisis. PT Beta Mandiri Expressindo adalah salah satu perusahaan yang bergerak pada bidang jasa logistik, pengiriman barang dengan menggunakan jalur darat dan laut. Perusahaan ini telah lama berdiri yakni sejak 1998 dan telah mengirim barang hampir ke seluruh wilayah di Indonesia. Adapun jenis barang yang berkaitan dengan perusahaan ini adalah alat-alat berat seperti excavator, tractor, genset, serta peralatan konstruksi.
Permasalahan yang terjadi pada PT. Beta Mandiri Expressindo adalah terdapat penurunan sales yang cukup signifikan pada tahun terakhir serta terbatasnya customer yang dimiliki oleh perusahaan meskipun sudah cukup lama berdiri dan berpengalaman di bidangnya, salah satunya dikarenakan minimnya aktivitas pemasaran ataupun promosi yang dilakukan. Keadaan ini diperparah oleh persaingan pada industri yang sangat kompetitif.
Dalam melakukan penelitian terhadap PT. Beta Mandiri Expressindo, penulis melakukan analisa dengan menggunakan Analisis PEST, Porter’s Five Forces, VRIO, dan Importance Performance Analysis. Data yang diperlukan terkait penelitian ini diperoleh melalui interview, questionnaire, dan sumber-sumber lainnya. Hasil menunjukkan bahwa permasalahan yang terjadi di PT. Beta Mandiri Expressindo adalah karena keterbatasan koneksi serta keadaan internal perusahaan yang belum efektif efisien dalam mendapatkan konsumen. PT. Beta Mandiri Expressindo memiliki kelebihan pada citra perusahaan yang tergolong baik dari sudut pandang konsumen serta kemampuan dan pengalamannya dalam dunia logistik alat berat. Namun PT. Beta Mandiri Expressindo masih terkendala pada buruknya aktivitas marketing yang dilakukan dan keterbatasan modal dan truk yang dimiliki oleh perusahaan. Strategi yang direkomendasikan kepada PT. Beta Mandiri Expressindo untuk melakukan cost focus adalah dengan melakukan pencarian terhadap vendor truk baru dan dalam jangka panjang diharapkan membeli lebih banyak truk demi memotong biaya. Strategy Diamond Model digunakan untuk menjelaskan strategi bisnis yang harus dilakukan perusahaan dan dilengkapi dengan keadaan perusahaan saat ini dalam sebuah bisnis model kanvas. Importance Performance Analysis digunakan untuk mengetahui faktor apakah yang penting bagi industrik logistik alat berat dan bagaimana konsumen perusahaan menilai kinerja PT. Beta Mandiri Expressindo.
Hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa PT. Beta Mandiri Expressindo dapat lebih fokus menggunakan strategi cost focus. Melakukan door to door marketing, survey kepuasan pelanggan, dan pemilihan rute potensial, serta penambahan armada truk untuk pengoptimalan kinerja adalah bentuk dari focus cost tersebut.
Perpustakaan Digital ITB