digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Kegiatan perencanaan pengembangan (POD) lapangan memiliki berbagai ketidakpastian (uncertainty) yang seharusnya diikutsertakan dari tahap awal sampai pada tahap akhir dalam penyusunannya. Dalam penyusunan POD terdapat beberapa ketidakpastian yang perlu diikutsertakan dalam proses secara menyeluruh, yaitu: pemodelan geologi dan reservoir, skenario pengembangan, fasilitas pengembangan lapangan, jadwal proyek pembangunan fasilitas, perhitungan dan analisis keekonomian. Beberapa ketidakpastian untuk setiap tahapan POD ini akan disimulasikan menggunakan algoritma fuzzy time series dengan tujuan memberikan fleksibilitas dengan tetap menjaga reliabilitas dalam proses pengambilan keputusan. Fuzzy time series akan diterapkan dalam menjawab seberapa besar windows of answer pada kasus POD ini. Berdasarkan kajian referensi dan pengalaman praktek pemodelan yang telah dilakukan maka diperoleh nilai ketidakpastian untuk Recovery Factor (RF) sebesar ± 10%, Kapasitas Produksi sebesar ± 9%, eskalasi harga sebesar ± 2% serta Net Present Value (NPV) sebesar ± 10%. Ketidakpastian ini digunakan sebagai inputan pada perhitungan fuzzy. Berdasarkan simulasi dan pemodelan menggunakan fuzzy time series diperoleh prediksi nilai ketidakpastian dari harga minyak adalah sebesar ± 5.27%, profil produksi lapangan “X” sebesar ± 4.8%, withdrawal rate lapangan “X” sebesar ± 45.81% serta ketidakpastian NPV lapangan “X” sebesar 219,618≤NPV≤423,711 MUSD.