digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji parameter kualitas air laut serta nilai kesesuaian perairan terhadap budidaya mikroalga di Perairan Teluk Balikpapan. Penelitian ini dilakukan di perairan Teluk Balikpapan, Kalimantan Timur. Pengambilan sampel dilakukan pada 31 Oktober 2015 di lima stasiun pada kedalaman 0,2 d, 0,6 d, serta 0,8 d. Metode yang digunakan adalah dengan menganalisis dan mengkaji parameter kualitas air laut yang mempengaruhi perkembangan mikroalga di perairan, serta membuat matriks kesesuaian perairan yang diolah berdasarkan bobot dan skor untuk mencari kesesuaiannya sebagai lahan budidaya mikroalga. Selain itu digunakan data pendukung berupa suhu permukaan dan Klorofil-a yang diperoleh dari citra satelit Aqua MODIS tahun 2011-2015 dan salinitas yang diperoleh dari citra Aquarius tahun 2012-2014. Dari hasil penelitian, jenis mikroalga yang terdapat di perairan Teluk Balikpapan adalah jenis mikroalga Baccilariophyceae dan Dinophyceae, dengan persebaran mikroalga yang akan semakin besar menuju ke dalam teluk pada stasiun 4 dan 5 yang terletak di dekat pantai dengan konsentrasi mikroalga sebanyak 1280 ind/L dan 1264 ind/L. Berdasarkan hasil korelasi dan uji signifikansi menunjukkan bahwa parameter kualitas air laut yang mempengaruhi mikroalga adalah suhu, salinitas, oksigen terlarut, pH, dan beberapa ion terlarut seperti fosfat, nitrit, dan kalsium. Dari hasil analisis kesesuaian perairan masing-masing parameter menunjukkan bahwa pada stasiun 1 yang terletak di lepas pantai dan stasiun 5 yang terletak di dekat pantai merupakan stasiun yang masuk pada kategori sesuai untuk budidaya mikroalga di perairan Teluk Balikpapan, dengan nilai kesesuaian 17,67 dan 18,00.