digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Laju kenaikan tingkat inflasi dipengaruhi oleh berbagai faktor baik secara langsung maupun secara psikologis yang dapat mendorong trend kenaikan tingkat inflasi. Dalam tesis ini akan dibahas beberapa faktor yang akan memicu kenaikan inflasi di Indonesia yaitu kurs, tingkat suku bunga dan kenaikan harga minyak dengan menggunakan model Generalized Linier Model (GLM), dikarenakan variabel respon yang tidak berdistribusi normal. Variabel respon dalam GLM diasumsikan memiliki distribusi yang termasuk dalam distribusi keluarga eksponensial. Distribusi yang termasuk dalam distribusi keluarga eksponensial diantaranya adalah Normal, Poisson, Eksponensial, dan distribusi Gamma, maka metode yang akan digunakan pada tesis ini yaitu Generalized Linier Models. Metode ini digunakan karena asumsi kenormalan data tidak terpenuhi. Pemodelan dilakukan dengan dua metode, yaitu melibatkan pencilan dan tanpa pencilan. Untuk masing-masing metode tersebut berturut-berturut digunakan distribusi Gamma dan Inverse Gaussian. Diperoleh bahwa pada pemodelan dengan pencilan, variabel harga minyak mentah (ICP) yang paling mempengaruhi inflasi, sedangkan untuk pengelohan tanpa pencilan memberikan variabel suku bunga yang paling mempengaruhi.