Perpustakaan Digital ITB

Penelitian tugas akhir ini menguraikan hasil penelitian perancangan sistem pengukuran kinerja pada perusahaan PT Pos Indonesia (Persero) yang dibutuhkan untuk melakukan pemilihan airline untuk menjadi mitra kerja dalam pengiriman kirimanpos ke luar negeri dengan menggunakan tools critical success factor (CSF) dan fuzzy analytical hierarchy process untuk pembobotan kriterianya. Selama ini, sistem pemilihan alternatif airline oleh Pos Indonesia belum menggunakan acuan indikator kinerja yang baku, melainkan secara subjektif di setiap sesi pemilihannya. Oleh karena itu, perlu dilakukan perancangan indikator – indikator sebagai sistem penilaian yang hasil penialiannya dapat memberikan gambaran kinerja airline yang menawarkan diri untuk bekerja sama dengan Pos Indonesia. Hasil rancangan menunjukkan bahwa penmilihan airline sebaiknya mempertimbangkan tujuh kriteria pemilihan yang kemudian ditetapkan sebagai hasil rancangan KPI. Hasil rancangan KPI tersebut terdiri dari, kriteria atau indikator jaminan keamanan, ketersediaan waktu pengiriman, pelatihan, jaminan kecepatan respon, harga, cakupan geografis, dan reputasi profesional. Selain itu, direkomendasikan pula indikator kinerja airline yang harus dipantau oleh Pos Indonesia setelah airline tersebut telah terpilih dan menjadi mitra kerja Pos Indonesia. Kriteria kinerja tersebut juga ditetapkan dengan tools critical success factor (CSF) dan menghasilkan tiga indikator yang dianggap paling penting yaitu indikator waktu pengiriman, disiplin dan pemantauan dan kontrol. Kemudian dengan metode FAHP indikator – indikator tersebut dibobotkan dan diperoleh urutan kepentingan indikator tersebut. Untuk KPI pemilihan yang berada diurutan teratas adalah indikator jaminan keamanan, sementara KPI pemantauan, indikator dengan bobot kepentingan terbesar adalah indikator waktu pengiriman. KPI untuk pemilihan airline dapat digambarkan mekanisme penggunaannya dengan membuat suatu rancangan sistem pengambilan keputusan. Sehingga dapat diperlihatkan tampilan antar muka untuk memasukkan nilai masing – masing airline untuk setiap indikator kriterianya hingga menampilkan hasil rekomendasi yang diberikan oleh sistem pendukung keputusan yang menggunakan prinsip AHP dalam pemrosesannya.