Keberadaan e-commerce telah membuat perubahan dalam cara berbelanja di masyarakat. Para
pelanggan perlahan-lahan semakin terbiasa untuk berbelanja melalui e-commerce sebagai
pengganti toko-toko tradisional. Indonesia sebagai negara dengan penduduk terbesar ke empat di
dunia memiliki potensi besar dalam perkembangan bisnis e-commerce. Sejalan dengan
kesempatan ini, JD.ID peritel online yang merupakan anak perusahaan dari JD.COM, raksasa ecommerce
di
China,
mulai
beroperasi
di
Indonesia
pada
tahun
2016.
Sebagai pendatang baru di industri ini, JD.ID berusaha untuk menarik perhatian pasar dan bersaing
dengan kompetitor yang sudah ada. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa kondisi
di industri saat ini, dan mengusulkan strategi bersaing bagi JD.ID untuk menaikkan daya saing
JD.ID dalam industri e-commerce Indonesia. Terdapat tiga pertanyaan yang akan dibahas di dalam
studi ini. Pertanyaan pertama adalah bagaimana kondisi industry e-commerce saat ini. Selanjutnya
adaah, bagaimana strategi bisnis dari JD.ID saat ini dan pertanyaan terakhir adalah strategi
kompetitif JD.ID di industri E-commerce.
Menurut analisa eksternal, industri e-commerce di Indonesia merupakan industri yang sangat
kompetitif. Selain itu, menurut analisis internal JD.ID menunjukkan bahwa kondisi perusahaan
memungkinkan untuk berkembang. Sehubungan dengan situasi perusahaan, terdapat beberapa
alternatif solusi bisnis yang diambil dari perpaduan analisa TOWS dan Analisa Five Diamond.
Selanjutnya, penulis mengusulkan satu rangkaian dari solusi bisnis yang difokuskan kepada tiga
departemen utama perusahaan, pemasaran, merchandising dan logistik serta operasional.