Aquamarine Park merupakan tempat wisata air yanng terletak di Pulau Serangan, Bali. Fungsi dari bangunan ini adalah sebagai tempat rekreasi, konservasi, dan wisata edukasi biota laut. Dalam perencangan Aquamarine Park dibutuhkan dukungan dari berbagai bidang, salah satunya bidang sumber daya air. Bidang sumber daya air pada proyek ini mencakup perancangan pemecah gelombang dan perencangan saluran drianase. Perancangan pemecah gelomnbang dilakukan untuk melindungi pipa air laut dari serangan gelombang dan membuat muka air lebih tenang ketika sedang dipompa. Perancangan saluran drainase dilakukan untuk mengakomodasi air hujan yang turun pada kawasan Aquamarine Park agar tidak terjadi genangan ketika hujan sehingga menghambat aktivitas pengunjung maupun pengelola. Perancangan pemecah gelombang dan saluran drainase dilakukan dengan tahap mengumpulkan data, mengolah dan menganalisis data, dan menentukan dimensi rencana dengan mengacu pada standar yang berlaku. Pemecah gelombang pada lokasi proyek ini memiliki tinggi sebesar 3,66 meter, lebar puncak sebesar 2,34 meter, lapis pelindung pertama menggunakan A-Jack, dan lapis pelindung kedua serta ketiga menggunakan batu pecah. Saluran drainase pada lokasi proyek ini memiliki dimensi terbesar yaitu lebar 1 meter dan tinggi 0,7 meter. Bahan saluran drainase yang digunakan adalah beton.