Organisasi sebagai entitas komunikasi merupakan sebuah sistem dinamis bahwa individu di dalam organisasi dapat memperoleh akses terhadap informasi dan dapat berkomunikasi dengan yang lainnya. Informasi yang berasal dari seorang atasan dapat diterima berbeda oleh bawahan. Hal ini terjadi karena adanya kesalahan dalam penyampaian informasi, baik disengaja maupun tidak. Dikarenakan informasi merupakan sumber daya yang berharga untuk organisasi, perlu untuk terus menganalisis dan memeriksa kembali terkait pola penyebaran informasi di dalam organisasi agar dapat membantu dalam pengembangan struktur yang lebih efektif dalam rangka meningkatkan fungsi dan perilaku organisasi.
Aliran informasi yang mencakup pola, sifat dan arah informasi disebarkan merupakan hal terpenting dalam menjamin reliabilitas informasi organisasi. Penjaminan reliabilitas informasi organisasi diharapkan dapat menjadi solusi terjaganya keakuratan informasi dalam organisasi sehingga terhindar dari kesalahan informasi. Dalam berbagai penelitian, konsep organisasi jaringan (network organization) dipertimbangkan sebagai pendekatan untuk meningkatkan fleksibilitas dan kemampuan beradaptasi organisasi terutama dalam kualitas dan berbagi informasi.
Penelitian ini menggunakan Dynamic Bayesian Network (DBN) untuk memodelkan reliabilitas informasi organisasi. DBN digunakan untuk memodelkan reliabilitas informasi organisasi dikarenakan memenuhi aspek pola, sifat dan arah informasi disebarkan. Penghitungan parameter dari DBN dilakukan dengan menggunakan ukuran-ukuran dari konsep organisasi jaringan.