digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Busana muslim dan jilbab sedang mengalami pertumbuhan yang signifikan dan menjadi tren fashion terbaru di pasar Indonesia. Busana muslim tidak lagi dianggap sebagai sesuatu yang ketinggalan zaman, melainkan telah menjadi mode yang disukai dan cocok untuk setiap wanita muslim. Pertumbuhan busana muslim disebabkan oleh munculnya banyak merek pakaian muslim yang dirancang oleh para desainer muda Indonesia. Produk mereka sangat dicintai oleh konsumen pakaian muslim, tidak hanya di dalam negeri di Indonesia, tetapi juga internasional. Hijabers Community merupakan komunitas muslim terbesar di Indonesia. Banyak anggotanya memiliki merek tersendiri tetapi hanya tiga yang terkenal. Mereka adalah Dian Pelangi,Ria Miranda dan Jenahara. Ditemukan bahwa media sosial memegang peran penting dalam meningkatkan popularitas tiga merek tersebut.Anggota lain dari Hijabers Community memiliki produk yang bagus tetapi kurang dalam popularitasnya. Ini disebabkan karena mereka tidak mengerti bagaimana memanfaatkan media sosial untuk mempromosikan produk mereka. Ketiga merek yang terkenal dari Hijabers Community mampu melihat peluang dari pemasaran media sosial.Tujuan dari tugas akhir ini adalah untuk merumuskan strategi media sosial yang diadopsi dari empat desainer busana muslim ternama yaitu Dian Pelangi, Riamiranda, Jenahara, dan Shafira. Sebuah framework diusulkan untuk membantu merek baru untuk merancang strategi promosi untuk media sosial. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan studi banding, yang membandingkan strategi promosi dari merek pakaian muslim melalui media sosial sebagai salah satu alat yang digunakan. Studi banding ini dilakukan dengan memantau aktivitas media sosial di Twitter, Facebook, Instagram, dan Google Search.Dari studi komparatif melalui media sosial, didapat hasil bahwa Dian Pelangi merupakan brand yang paling populer diantara para kompetitornya. Tingkat popularitas Dian pelangi ini disebabkan karena posisinya sebagai first-mover dan dia sangat memanfaatkan posisi first-mover ini dengan mengambil banyak peran sehingga Dian Pelangi mendapat banyak keuntungan dari posisinya tersebut. Selain itu, Dian Pelangi juga sangat memanfaatkan media sosial sebagai sarana untuk mempromosikan produknya. Terlihat bahwa dari folowers di Facebook, Twitter, dan Instagram, Dian Pelangi menempati urutan teratas.