digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Daerah penelitian berada di Kecamatan Gumelar, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah. Secara geografis daerah penelitian terletak pada 274282 – 279313 mT dan dan 9178139-9181493 mU (UTM WGS 84 Zona 49S) dengan luas. 16.87 km2. Secara geomorfologi, daerah penelitian dibagi menjadi Satuan Perbukitan Kompleks Struktur. Stratigrafi daerah penelitian dari tua ke muda dibagi menjadi: Satuan Batupasir-Batulempung, Satuan Breksi, dan Satuan Batulempung-Batupasir. Struktur yang berkembang pada daerah penelitian berupa sesar mendatar yang berarah timurlaut-baratdaya, baratlaut-tenggara dan utara-selatan, serta sesar naik dan perlipatan yang berarah baratlaut-tenggara. Asosiasi fasies pada Satuan Batupasir-Batulempung di daerah penelitian adalah : Basin Plain, Channel-overbank, Channel-fill, Frontal Splay, dan Crevasse Splay, Sementara asosiasi fasies pada Satuan Batulempung-Batupasir di daerah penelitian dibagi menjadi: Sand flat, Mixed Flat, dan Mud Flat. Diagenesis pada asosiasi fasies channel-fill pada Formasi Halang menunjukkan adanya proses diagenesis berupa kompaksi, sementasi, rekristalisasi, dan pelarutan yang diikuti oleh pembentukan porositas sekunder. Berdasarkan pengamatan sayatan tipis, asosiasi fasies ini sulit untuk menjadi reservoir. Alterasi pada daerah penelitian penyebarannya dipengaruhi oleh struktur geologi yang dicirikan dengan kehadiran mineral sekunder berupa smektit, serisit, dan kalsit yang disertai dengan kehadiran mineral bijih berupa emas, pirit, kalkopirit, dan arsenopirit.