digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Proses pengadaan penting bagi setiap Perusahaan untuk menjaga agar operasi kerja dapat berjalan lancar. PT. Medco E&P Indonesia (Perusahaan) sebagai Kontraktor Pemerintah dalam bidang Minyak dan Gas Bumi juga perlu melakukan proses pengadaan dengan cara yang efektif dan memenuhi PTK-007 rev.02 (Pedoman Tata Kerja) sebagai peraturan dari Pemerintah untuk pengadaan dalam bidang Minyak dan Gas. Operasi Minyak dan Gas Bumi adalah operasi berbahaya yang memerlukan sejumlah besar modal, karena itu sangat penting untuk mendapatkan sumber daya yang efisien untuk mengurangi waktu operasi yang tidak produktif (NPT) dan terjadinya insiden. Karena NPT; tidak hanya dalam Industri Minyak dan Gas Bumi, sangat berhubungan dengan kegagalan pengontrolan biaya karena kegagalan operasi berarti penyimpangan dalam biaya versus anggaran. Kebutuhan sumber daya dalam industri ini harus memenuhi standar internasional untuk Minyak dan Gas Bumi. Sedangkan untuk layanan jasa dengan teknologi tinggi adalah pasar oligopoli dimana hanya ada sejumlah kecil perusahaan jasa yang mampu memberikan layanan jasa tersebut yang merupakan Service Company kelas dunia sedangkan Perusahaan dalam penelitian ini tidak terdapat dalam daftar Perusahaan Minyak dan Gas Bumi tingkat dunia. Untuk menghadapi situasi tersebut, Perusahaan perlu memiliki posisi tawar yang tinggi dan strategi negosiasi yang bagus untuk mendapatkan pelayanan jasa terbaik dalam menunjang operasi. Penelitian ini berfokus untuk mengetahui strategi negosiasi Perusahaan pada saat ini dan referensi strategi negosiasi dari Perusahaan lain, juga melakukan studi kasus kontrak dengan Service Company kelas dunia yang telah menjadi rekan kerja Perusahaan untuk waktu yang cukup lama. Setelah mengetahui hal tersebut, dalam tugas akhir ini dibuat materi awal untuk pedoman Perusahaan dalam melakukan negosiasi yang didasarkan pada pembelajaran yang didapat dari Perusahaan dan juga Perusahaan lain. Selanjutnya adalah membandingkan situasi saat ini dengan teori 3-D Negotiation untuk mendapatkan strategi yang lebih baik dalam bernegosiasi dan meningkatkan posisi tawar selama pelaksanaan negosiasi dengan Service Company tingkat dunia. Hasil dari tugasw akhir ini adalah rekomendasi kepada Perusahaan tentang materi pedoman negosiasi untuk Perusahaan untuk mendapatkan strategi negosiasi yang lebih baik dan posisi tawar yang lebih tinggi, alat bantu untuk negosiator selama proses persiapan negosiasi, topic untuk dilakukan studi lebih jauh untuk menentukan keuntungan dan kerugian menggunakan penyedia yang telah ada dibanding dengan penyedia yang baru dan meningkatkan kemampuan negosiator dengan dimensi kedua dan ketiga dari 3-D negotiation.