Dengan berkumpulnya dalam suatu wilayah, berbagai informasi
mengenai proses transformasi dan bisnis dapat menyebar lebih cepat dan
dapat dimanfaatkan secara bersama (collective efficiency). Beberapa
studi menunjukkan bahwa industri kecil di dalam sentra dapat
berkembang lebih cepat dan lebih fleksibel. Selain itu, pemberdayaan
industri kecil dengan pendekatan sentra pada kenyataannya lebih mudah
dilakukan, lebih efisien dan basil yang diperoleh pun cukup memuaskan.
Sehubungan dengan hal tersebut tujuan yang ingin dicapai dari
penelitian ini adalah menemukan elemen-elemen sentra yang menjadi
syarat minimal terbentuknya sentra industf kecil. Untuk keperluan
tersebut telah diambil tiga sentra industri kecil yang berada di Desa
Cigentur Kecamatan Paseh, meliputi sentra pengolahan limbah
pemintalan, garmen dan tekstil. Pegamatan langsung, penyebaran
kuesioner dan wawancara merupakan instrumen yang digunakan dalam
penelitian Mi.
Terdapat enam elemen yang memberikan pengaruh dominan dan
penting, sehingga keenam elemen tersebut dapat dikatakan sebagai
syarat minimal terbentuknya sentra. Elemen tersebut adalah ketersediaan
permintaan, sistem nilai yang sesuai, kesesuaian produk, nilai ekonomi,
ketersediaan teknologi dan efisien jika berada di dalam sentra. Lima
elemen (permintaan, sistem nilai, nilai ekonomi, kesesuaian produk dan
ketersediaan teknologi) memberikan kontribusi pada tumbuhnya industri
kecil, lebih efisien jika berada di dalam sentra menjadikan faktor tarikan
untuk berkumpulnya dalam suatu wilayah.
Munculnya sentra industri kecil merupakan proses alamiah. lndustri
kecil akan mengumpul dalam suatu wilayah karena ada keuntungan
yang diperoleh. lndustri kecil menjadi lebih efisien disebabkan adanya
kerjasama antar pengusaha dalam berbagai aspek (bahan baku, teknologi
proses, tenaga kerja, pemasaran, fasilitas produksi dll.) dan penyebaran
informasi yang lebih cepat sehingga perubahan lingkungan dapat segera
diantisipasi.
Kata Kunci : Efisien