Kepulauan Seribu memiliki potensi besar di bidang wisata maupun perikanan. Hal ini dinyatakan oleh Pemerintah Daerah Kepulauan Seribu yang telah mencanangkan bahwa wilayah Kepulauan Seribu akan dikembangkan dengan orientasi pengembangan wilayah pariwisata. Lokasinya yang dekat dengan ibukota negara, Jakarta, menambah potensi wilayah kepulauan ini untuk dapat bertumbuh dengan pesat.
Karena faktor geografinya yang berupa kepulauan, sampai saat ini akses dari dan menuju ke wilayah kepulauan seribu hanya dapat dilalui oleh moda transportasi laut dan transportasi udara. Moda transportasi udara yang ada hanya melalui bandara Pulau Panjang, dimana kapasitas serta jenis pesawat yang dapat dilayani masih terbatas kepada pesawat kelas kecil.
Menghadapi kendala keterbatasan moda transportasi udara tersebut, Pemda Kepulauan Seribu telah mengeluarkan rencana untuk menambah kapasitas bandara yang sudah ada, terutama dari sisi udara-nya.
Analisis pengembangan Bandar Udara Pulau Panjang telah dilakukan sebelumnya. Akan tetapi metode yang digunakan dalam penentuan kebutuhan pengembangan masih dipertanyakan. Dalam laporan ini akan dibahas mengenai metode perbaikan yang diperkirakan lebih mendekati operasional di masa mendatang.