digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

2011 TA PP ADE SYARIFUDDIN 1-COVER.pdf


2011 TA PP ADE SYARIFUDDIN 1-BAB 1.pdf

2011 TA PP ADE SYARIFUDDIN 1-BAB 2.pdf

2011 TA PP ADE SYARIFUDDIN 1-BAB 3.pdf

2011 TA PP ADE SYARIFUDDIN 1-BAB 4.pdf

2011 TA PP ADE SYARIFUDDIN 1-BAB 5.pdf

2011 TA PP ADE SYARIFUDDIN 1-PUSTAKA.pdf

Daerah penelitian terletak di Daerah Tanjung Baru dan sekitarnya, Kecamatan Merapi, Kabupaten Lahat, Provinsi Sumatera Selatan. Geomorfologi daerah penelitian dapat dibagi menjadi tiga satuan geomorfologi yaitu Satuan Perbukitan Sinklin, Satuan Aliran Lava Terdenudasi dan Satuan Dataran Aluvial. Stratigrafi daerah penelitian terdiri dari empat satuan batuan yaitu Satuan Batupasir-Batugamping, Satuan Batupasir, Satuan Andesit, dan Satuan Aluvial. Sinklin Tanjung Baru dan Sesar Mendatar Muaramaung adalah struktur geologi utama yang ditemukan di daerah penelitian. Sejarah geologi daerah penelitian berawal pada Miosen Tengah dengan diendapkannya Satuan Batupasir-Batugamping pada lingkungan neritik tengah, kemudian terjadi fase regresi dan dilanjutkan dengan pengendapan secara selaras Satuan Batupasir dengan sisipan batubara pada Miosen Akhir di lingkungan delta. Aktivitas tektonik berumur Plio-Pleistosen mengakibatkan terjadinya deformasi di daerah penelitian membentuk Sinklin Tanjung Baru dan Sesar Mendatar Muaramaung. Kemudian, Satuan Andesit yang berumur Pleistosen hadir sebagai aliran lava yang berada secara tidak selaras di atas satuan batuan sebelumnya. Setelah itu diendapkan secara tidak selaras Satuan Aluvial yang pengendapannya masih berlangsung sampai sekarang.