2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-COVER.pdf
2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-BAB 1.pdf
2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-BAB 2.pdf
2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-BAB 3.pdf
2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-BAB 4.pdf
2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-BAB 5.pdf
2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-BAB 6.pdf
2008 TA PP PRATIWI YONI SANTIKA 1-PUSTAKA.pdf
Saat ini bedah tulang merupakan pilihan terapi utama untuk pengobatan gangguan tulang dan metode ini masih menunjukkan banyak kekurangan. Untuk mengatasi kekurangan metode bedah tulang, dikembangan terapi baru dengan rekayasa jaringan. Pada teknik ini pembentukan tulang terjadi secara alami pada sel pembentuk tulang karena induksi dari faktor pertumbuhan tulang. Bone morphogenetic protein-2 (BMP-2) merupakan salah satu faktor pertumbuhan yang kuat dalam menginduksi pembentukan tulang. Penelitian ini bertujuan untuk mensintesis daerah pengkode BMP-2 sintetis menggunakan metode sintesis dua arah Thermodynamically Balanced Inside-out (TBIO) berbasis Polymerase Chain Reaction (PCR) dua tahap serta kloningnya ke dalam vektor kloning pGEM-T pada Escherichia coli JM109. Analisis pemotongan ganda dengan enzim restriksi BamHI dan XhoI, serta analisis PCR menunjukkan satu pita berukuran 355 pasangan basa (pb). Analisis penentuan urutan nukleotida DNA sisipan pada plasmid rekombinan menunjukkan bahwa DNA sisipan dari plasmid transforman K dan M memiliki 100% kemiripan dengan urutan nukleotida teoritik daerah pengkode BMP-2 sintetis. Hasil ini membuktikan bahwa daerah pengkode BMP-2 tanpa mutasi telah diklon ke dalam plasmid pGEM-T.