digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-COVER.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-BAB 1.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-BAB 2.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-BAB 3.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-BAB 4.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-BAB 5.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-BAB 6.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

1998 TS PP SUGIH ARIJANTO 1-PUSTAKA.pdf
PUBLIC Vika Anastasya Kovariansi

Pengendalian suatu proyek merupakan salah satu bagian dari siklus manajemen proyek, yaitu : perencanaan, pengorpnisasian, pelalcs;rn+an dan pengendalian. Pengendalian proyek dimaksudkan untuk menjaga agar pelaksanaan suatu kegiatan dapat sesuai dengan tujuan proyek tersebut sehingga proyek dapat diselesaikan secara tepat waktu, dengan biaya yang sesuai dan menienuhi persyaratan kualitas yang diharapkan. Siklus pengendalian terdiri dari tiga faktor utama yaitu perencanaan atau standar, pelaksanaan dan evaluasi. Pengertian evaluasi adalah membandingkan performansi suatu kegiatan dengan rencana atau standar yang teiah ditetapkan. Apabila terdapat penyimpangan maka harus dilakukan tindakan koreksi agar proyek dapat diselesaikan sesuai dengan tujuan semula. Studi kasus dalam tugas akhir ini adalah pada proyek pembangunan gedung. Perbaikan sistem manajemen proyek yang diusulkan dalam tugas akhir ini bertujuan sebagai berikut : - mengaktifkan bawahan direktur dalam turut serta melakukan pengendalian proyek untuk membantu direktur dalam melaksanakan tugasnya - membantu direktur dalam membuat keputusan-keputusan manajerial dengan mengunakan sistem pengendalian sebagai dasar pertimbangan - dengan menggunakan alat-alat pengendalian maka semua yang terlibat dalam proyek dapat berusaha untuk mencegah terjadinya keterlambatan terutama pada pekerjaan-pekerjaan yang berada dalam lintasan kritis. Sistem pengendalian proyek yang dianalisis dikonsentrasikan pada pengendalian jadwal. Fokus perbaikan sistem pengendalian ini yaitu pada sistem evaluasi proyek. Untuk dapat melakukan perbaikan pada sistem evaluasi maka. diperlukan pendukung dari bagian pengendalian yang lain yaitu perencanaan, monitoring dan sistem informasi. Dalam kasus pembangunan proyek ini, dengan membandingkan pelaksanaan aktual dengan rencana penjadwalan maka didapatkan beberapa penyimpangan yang diperkirakan akan nienyebabkan proyek think dapat diselesaikan pada tanggal penyerahan. Dengan beberapa usulan tindakan koreksi pada proyek ini, maka diharapkan proyek akan selesai tepat pada waktunya.