Perpustakaan Digital ITB

ABSTRAK: Sistem fisik dengan dinamika yang kompleks seringkali sangat sukar untuk dimodelkan sekalipun dengan menggunakan persamaan diferensial nonlinier. Altematif lain, yaitu dengan membagi seluruh kondisi operasi sistem ke dalam beberapa kondisi operasi. Setiap kondisi operasi diwakili oleh suatu model yang direpresentasikan oleh persamaan diferensial dengan kompleksitas yang lebih rendah. Metode Multiple Hypothesis Testing digunakan dalam mengelola himpunan model dengan memilih modeldinamika yang paling sesuai pada suatu saat Setiap hipotesis merepresentasikan suatu model matematik yang valid untuk kondisi operasi tertentu dan diimplementasikan dalam bentuk filter Kalman. Sequential Probability Ratio Test digunakan sebagai algoritma pengambilan keputusan. Pada tesis ini dibangun prototipe perangkat lunak pendeteksian kondisi operasi sistem dinamik. Kapabilitas perangkat lunak ini adalah dapat melaksanakan pendeteksian kondisi operasi dalam simulasi off-line dengan rancangan agar dapat digunakan dalam aplikasi waktu nyata. Metode pengembangan berorientasi objek dengan metode OMT (Object Modelling Technique) dipakai dalam pengembangan analisis dan perancangan perangkat lunak. Implementasi dilakukan dengan kompilator C++ Builder versi 1.0 dalam lingkungan sistem operasi Windows 95. Perangkat lunak dapat digunakan oleh operator untuk keperluan analisa atau dalam aplikasi waktu nyata keluaran perangkat lunak dimanfaatkan oleh blok kontrol dalam sistem pengontrol yang lengkap.