BAB 1 Muhammad Risky Pratama
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Muhammad Risky Pratama
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Muhammad Risky Pratama
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Muhammad Risky Pratama
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Muhammad Risky Pratama
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Muhammad Risky Pratama
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Resti Andriani
» Gedung UPT Perpustakaan
PT XYZ merupakan perusahaan tambang batubara dengan metode tambang terbuka untuk dapat mengekstraksi batubara tersebut. Dalam keberlangsungan tambang terbuka salah satu aspek penting yang perlu diperhatikan adalah geoteknik utamanya kestabilan lereng. Tingkat kestabilan lereng dinyatakan dengan nilai Faktor Keamanan (FK) dan Probabilitas Kelongsoran (PK). Pada lereng highwall dan sidewall tambang batubara PT XYZ akan dianalisis untuk menilai kestabilan lereng. Metode yang digunakan untuk menganalisis kestabilan lereng adalah metode numerik yaitu elemen hingga dengan cara Shear Strength Reduction. Parameter masukan dalam analisis yaitu kohesi, sudut gesek dalam, bobot isi, modulus young, poisson ratio, dan Tensile strength. Sedangkan dalam penentuan nilai PK, data terlebih dahulu diolah statistika deskriptif untuk memperoleh nilai rerata dan standar deviasi. Nilai tersebut akan menjadi masukan dalam penentuan nilai PK dengan metode point estimate method. Model lereng yang ada dianalisis menggunakan perangkat lunak Phase2 8.0 dengan mengacu pada kondisi pit existing September 2021. Lereng highwall terindikasi tidak aman karena nilai FK dan PK tidak memenuhi standar Keputusan Menteri ESDM 1827K/30/MEM/2018 di mana untuk nilai FK statis > 1,3; FK Dinamis > 1,1; dan PK < 5% sedangkan lereng sidewall aman karena nilai FK dan PK memenuhi kriteria. Rekomendasi perbaikan dilakukan pada lereng highwall dengan melandaikan lereng keseluruhan, yaitu dengan cara melebarkan dimensi jenjang dari 5 meter menjadi 8 meter ditambah inter-ramp pada dua jenjang dengan dimensi 15 meter atau melebarkan dimensi jenjang menjadi 10 meter. Rekomendasi selanjutnya berupa pembuatan saluran air untuk mengatasi air permukaan agar nilai Hu diangka 0,6. Berdasarkan rekomendasi melebarkan jenjang hingga 8 meter dan penambahan ramp 15 meter tersebut didapatkan nilai FKstatis 1,3, FKdinamis 1,13 dan PK 2.58% untuk A-A’. Sedangkan B-B’, FKstatis 1,301, FKdinamis 1,169 dan PK 3,19% pada Hu 0,6. Sedangkan untuk rekomendasi pelebaran jenjang hingga 10 meter didapatkan nilai FKstatis 1,39, FKdinamis 1,22 dan PK 2.18% untuk AA’. Sedangkan B-B’, FKstatis 1,32, FKdinamis 1,15 dan PK 4,2% pada Hu 0,6. Sehingga dapat dinyatakan bahwa lereng highwall sudah aman dan memenuhi kriteria sesuai Keputusan Menteri ESDM 1827K/30/MEM/2018.
Perpustakaan Digital ITB