Pada umumnya, suku Araceae atau talas-talasan mengandung kristal kalsium oksalat yang dapat
menyebabkan iritasi jika dikonsumsi atau terkena kulit dan berakibat munculnya rasa gatal. Dua
spesies yang termasuk suku Araceae adalah talas (Colocasia esculenta (L.) Schott) dan talas padang
(Colocasia gigantea (Bl.) Schott). Selama ini, banyak hasil penelitian yang menyatakan bahwa senyawa
penyebab gatal pada daun C. esculenta dan daun C. gigantea adalah kristal kalsium oksalat. Namun,
suatu penelitian menunjukkan bahwa rasa gatal akibat konsumsi atau kontak dengan bagian daun
kedua spesies tersebut bukan disebabkan oleh kristal kalsium oksalat, melainkan asam amino. Untuk
membuktikan dugaan ini secara lebih lanjut, dilakukan kajian pustaka dan percobaan di laboratorium.
Pustaka mengenai senyawa penyebab gatal pada tumbuhan suku Araceae ditelusuri menggunakan
kata kunci (araceae irritation) OR (araceae itch) OR (araceae acridity) di situs pencarian PubMed dan
ScienceDirect. Hasilnya, sebanyak 106 spesies tumbuhan suku Araceae mengandung kristal kalsium
oksalat berbentuk rafida yang menyebabkan rasa gatal. Tahapan percobaan di laboratorium adalah
penyiapan alat dan bahan, ekstraksi, pengasaman ekstrak, fraksinasi, dan analisis kandungan asam
amino menggunakan kromatografi lapis tipis (KLT). Hasilnya, dugaan belum bisa dibuktikan karena
bercak yang menunjukkan keberadaan asam amino tidak konsisten serta tidak membentuk pola yang
bisa dianalisis.