Pelabuhan Bitung merupakan salah satu pelabuhan di Indonesia yang ditetapkan
oleh pemerintah sebagai pelabuhan hubungan internasional. Akan tetapi, kapasitas
pelabuhan Bitung, yaitu 1.5 juta TEUs belum mencukupi kebutuhan bongkar muat
untuk pelabuhan hubungan internasional. Sehingga perlu dilakukan peningkatan
kapasitas. Karena lokasi yang terbatas, akan direncanakan pembangunan
pelabuhan kontainer di dua lokasi lain, yaitu KEK Bitung dan Pulau Lembeh.
Kebutuhan tersebut menjadi dasar dirancangnya pelabuhan peti kemas di KEK
Bitung, Sulawesi Utara.
Penulisan laporan Tugas Akhir ini bertujuan untuk melakukan perencanaan
struktur dermaga peti kemas tipe deck on pile di KEK Bitung, Bitung, Provinsi
Sulawesi Utara. Struktur yang direncanakan dalam Tugas Akhir ini meliputi
struktur dermaga dan trestle sebagai penghubung antara daratan dengan dermaga.
Lingkup bahasan pada Tugas Akhir ini meliputi pengolahan data lingkungan,
perhitungan beban yang bekerja pada struktur, penentuan dimensi awal struktur,
pemodelan dan analisis struktur, desain penulangan struktur, dan perhitungan
daya dukung tanah.
Pemodelan dan analisis struktur dilakukan dengan menggunakan perangkat lunak
SAP2000 dengan keluaran berupa Unity Check Ratio (UCR), defleksi struktur,
gaya dalam balok dan pelat, serta reaksi perletakan tiang pancang. Gaya dalam
balok dan pelat digunakan sebagai dasar dalam merancang tulangan elemen
struktur dermaga.
Hasil dari Tugas Akhir adalah rancangan dermaga dan trestle berupa dimensi
struktur dan dimensi elemen struktur dermaga, detail penulangan elemen struktur,
serta kedalaman pemancangan tiang pancang berdasarkan perhitungan daya
dukung tanah.