digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Aristo Nugroho Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 1 Aristo Nugroho Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 2 Aristo Nugroho Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 3 Aristo Nugroho Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4 Aristo Nugroho Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 5 Aristo Nugroho Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

PUSTAKA Aristo Nugroho Putra
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

2021 TA PP Aristo Nugroho Putra1-LAMPIRAN.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

Pada komponen yang sering menerima gesekan, ketahanan aus merupakan salah satu sifat mekanik yang penting. Pada paduan Al-Cu-Mg salah satu cara meningkatkan ketahanan ausnya adalah dengan memberikan perlakuan panas dan/atau perlakuan permukaan. Karakteristik aus pada paduan Al-Cu-Mg yang diberikan perlakuan anodisasi dan perlakuan panas ini masih jarang dilakukan. Pada penelitian ini dilakukan pengujian aus dengan metode pin on disk terhadap aluminium 2024. Variasi parameter dari pengujian aus yang dilakukan adalah kekerasan dari setiap material uji yang telah diberikan berbagai perlakuan panas dan perlakuan anodisasi. Selain itu, digunakan pembebanan, kecepatan dan durasi pengujian yang sama pada setiap material uji. Nilai kekerasan didapatkan dari pengujian keras rockwell dan nilai keausan diperoleh dari pengukuran kehilangan massa pada setiap material uji. Hasil dari pengujian menunjukkan material aluminium yang diberikan perlakuan panas memiliki ketahanan yang lebih baik daripada yang tidak diberikan perlakuan panas. Hal ini akibat dari perlakuan panas yang diberikan memunculkan presipitat yang meningkatkan kekerasan dan ketahanan ausnya. Pada spesimen anodisasi lapisan keras alumina yang rusak dapat berperan sebagai butir abrasif. Hal ini menyebabkan mekanisme keausannya berubah dari dry sliding wear menjadi three body abrasive wear yang mengakibatkan ketahanan ausnya rendah.