digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

TESIS 2020 Zafira Nurul Fitri Tarigan 1-Abstrak.pdf?
PUBLIC Garnida Hikmah Kusumawardana

Peternakan hewan merupakan salah satu kegiatan penghasil sumber protein sekaligus penggerak utama perekonomian pada negara berkembang. Pertumbuhan sektor peternakan dipengaruhi oleh berbagai hal diantaranya adalah penyakit pada ternak yang disebabkan oleh berbagai mikroorganisme infeksius.Untuk memastikan produksi hewan ternak tetap terjaga, maka peternak umumnya mengunakan obat antimikroba (antibiotik) untuk melindungi dan menjaga kesehatan hewan selama produksi. Rendahnya tingkat pengetahuan dan kesadaran peternak terhadap penggunaan antibiotik dapat menyebabkan terjadinya Antimicrobial Resistance (AMR) (Friedman dkk., 2007). Penelitian ini bertujuan untuk melihat gambaran mengenai kondisi knowledge dan attitude dengan practice penggunaan antibiotik peternak kambing etawa di Provinsi Sumatera Utara. Penelitian ini menggunakan mixed method dengan mengumpulkan data kuantitatif yang didukung data kualitatif. Pada penelitian ini ditemukan bahwa sebanyak 60% responden memiliki tingkat pengetahuan dalam kategori baik mengenai antibiotik dan sebanyak 46% respon memiliki tingkat pengetahuan yang buruk terhadap antibiotik resisten. Pada nilai sikap responden terhadap penggunaan antibiotik ditemukan sebanyak 48% responden dalam kategori baik, dan sebanyak 72% responden memiliki kategori buruk dalam praktik penggunaan antibiotik. Pada penelitian ini ditemukan bahwa terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi penggunaan antibiotik di peternakan, diantaranya adalah faktor ekonomi, faktor aksesibilitas dokter hewan, faktor kepercayaan diri, dan faktor aksesibilitas mendapatkan antibiotik