ABSTRAK Indri Lestari
PUBLIC yana mulyana
COVER Indri Lestari
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Indri Lestari
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Indri Lestari
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Indri Lestari
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Indri Lestari
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Indri Lestari
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Indri Lestari
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  yana mulyana
» Gedung UPT Perpustakaan
Pencarian sumber senyawa obat baru dengan aktivitas sitotoksik dari produk alam menjadi penting
untuk mengatasi permasalahan kurang efektifnya terapi kanker pankreas akibat resistensi sel
kanker pankreas. Metabolit sekunder jamur yang berasal dari laut diketahui memiliki struktur kimia
yang unik dan aktivitas biologi yang cukup luas termasuk aktivitas sitotoksik. Penelitian ini dilakukan
untuk mengumpulkan dan menelaah data metabolit sekunder jamur yang berasal dari laut dengan
aktivitas sitotoksik terhadap sel kanker pankreas. Metode penelitian yang digunakan yaitu tinjauan
pustaka dengan pendekatan sistematis. Diperoleh 8 jurnal dari hasil penelusuran pustaka dengan
bantuan mesin pencari pada basis data PubMed (https://pubmed.ncbi.nlm.nih.gov/) dan Google
Scholar (https://scholar.google.com/) serta penapisan pustaka berdasarkan kriteria inklusi yang
kemudian dibuat menjadi informasi yang terdiri dari data metabolit sekunder jamur yang berasal
dari laut dengan aktivitas sitotoksik terhadap sel kanker pankreas, isolasi metabolit sekunder jamur
yang berasal dari laut, dan skrining aktivitas sitotoksiknya. Sejak tahun 2010 hingga sekarang,
terdapat 20 senyawa metabolit sekunder jamur yang berasal dari laut dengan aktivitas sitotoksik
terhadap sel kanker pankreas yang terdiri dari dua senyawa turunan benzophenone, satu senyawa
turunan epidithiodiketopiperazine, satu senyawa turunan butenolida, dua senyawa turunan
cladosporol, empat senyawa turunan bisthiodiketopiperazine, lima senyawa turunan
tetranorditerpenoid, tiga senyawa turunan azaphilone, dan satu senyawa turunan ?-Pyrone. Hasil
skrining aktivitas sitotoksik seperti uji MTT, uji WST-8 atau trypan blue exclusion assay menunjukkan
bahwa sebagian besar metabolit sekunder tersebut dikelompokkan sebagai sitotoksik kuat. Hal
tersebut menunjukkan bahwa metabolit sekunder jamur yang berasal dari laut memiliki potensi
yang menjanjikan sebagai senyawa sitotoksik khususnya terhadap sel kanker pankreas.