ABSTRAK Maghfira A Fajri
PUBLIC Alice Diniarti COVER Maghfira A Fajri
PUBLIC Alice Diniarti BAB 1 Maghfira A Fajri
PUBLIC Alice Diniarti BAB 2 Maghfira A Fajri
PUBLIC Alice Diniarti
BAB 3 Maghfira A Fajri
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Maghfira A Fajri
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Maghfira A Fajri
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Maghfira A Fajri
PUBLIC Alice Diniarti
Penderita penyakit Stroke di Indonesia mengalami kenaikan dari tahun ke tahun, pada tahun
2013 jumlah penderita Stroke pada penduduk diatas 15 tahun mencapai 7 permil, dan pada
tahun 2018 angka tersebut bertambah menjadi 10,9 permil, ini berarti terdapat paling tidak 10
dari tiap seribu orang di Indonesia yang mengidap penyakit Stroke. Stroke merupakan penyakit
yang menyebabkan kecacatan atau kelumpuhan fisik pada penderitanya, hal ini meningkatkan
angka disabilitas di Indonesia, untuk itu sangat penting bagi penderita Stroke untuk melakukan
rehabilitasi untuk beradaptasi dengan kondisinya setelah serangan Stroke terjadi, rehabilitasi
ini dilakukan sejak dini dan paling lambat dimulai 6 bulan setelah serangan terjadi, karena 6
bulan ini merupakan golden time dari penderita Stroke tersebut agar mereka masih dapat
beraktivitas dengan normal kembali seperti sedia kala. Dalam penelitian ini penulis
menggunakan 3 cara dalam pengumpulan data, yaitu observasi langsung, wawancara, dan studi
pustaka. Masalah yang kemudian didapatkan adalah para lansia penderita Stroke yang
seharusnya memanfaatkan waktu mereka untuk rehabilitasi lebih memilih untuk menghabiskan
waktu mereka secara pasif di depan layar. Untuk mengatasi masalah ini, penulis mendesain
beberapa alternatif solusi yang memanfaatkan waktu pasif mereka sebagai waktu rehabilitasi
yang menyenangkan bagi lansia penderita Stroke.