digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Raditya
PUBLIC Alice Diniarti

Indonesia memiliki sungai dengan potensi air yang sangat besar untuk dimanfaatkan sebagai pembangkit listrik tenaga air (PLTA). Berdasarkan data oleh kementerian ESDM, dari sejumlah sungai yang dimiliki oleh Indonesia, potensi energi air yang telah dimanfaatkan tidak mencapai 10%. Dari data tersebut terlihat bahwa pemanfaatan potensi energi air di Indonesia masih rendah. Debit dan head rata-rata sungai yang tersedia di Indonesia tidak terlalu besar. Potensi energi air tersebut dapat dimanfaatkan dengan adanya turbin aksial ultra low head sebagai penggeraknya. PPEBT ITB (Pusat Penelitian Energi Baru dan Terbarukan ITB) merencanakan pembuatan turbin ultra low head dengan desain sudu yang telah dirancang untuk beroperasi pada kondisi laju massa 128 kg/s dengan target kecepatan putar sekitar 90 rpm. Sebelum pembuatan turbin dilakukan, simulasi dilakukan lebih dahulu untuk memprediksi performa turbin nantinya. Pengujian langsung turbin dilakukan dengan pengukuran mekanik poros turbin secara langsung pada besar torsi dan kecepatan putarnya. Hasil simulasi menunjukkan efisiesiensi maksimum sebesar 82,45 % pada kecepatan putar 95 rpm dengan head 0,25 m pada laju massa 135 kg/s. Sedangkan hasil pengujian menunjukkan maksimum 79,21 % pada kecepatan putar 118 rpm dengan head dan laju massa yang sama.