digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

PUSTAKA Nicholas Dariel
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 1 Nicholas Dariel
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 2 Nicholas Dariel
Terbatas Alice Diniarti
» ITB

BAB 3 Nicholas Dariel
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

BAB 4A Nicholas Dariel
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 4B Nicholas Dariel
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Nicholas Dariel
PUBLIC Alice Diniarti

PUSTAKA Nicholas Dariel
PUBLIC Alice Diniarti

Baja mangan biasa dipakai untuk kepentingan industri karena memiliki sifat unik yang mengombinasikan ketangguhan dan keuletan yang tinggi, kapasitas work hardening yang tinggi, dan juga ketahanan aus. Untuk meningkatkan ketahanan terhadap retak, dapat ditingkatkan ketangguhan dari baja mangan dengan memberikan proses perlakuan panas. Dalam penelitian ini, dilakukan 3 jenis perlakuan panas dengan variasi temperatur pemanasan tahap pertama pada 600oC, 620oC, dan 640oC selama 3 jam, kemudian dilanjutkan pada pemanasan tahap kedua pada temperatur 1000oC selama 1,5 jam, kemudian dilakukan water quench. Pada tahap pertama, karbida mulai berubah bentuk menjadi bulat dan mulai terurai serta terbentuknya perlit yang disebabkan oleh pertumbuhan inti ferit dan inti sementit selangkah demi selangkah yang tumbuh dengan gerakan lateral. Pada pemanasan dua tahap, perlit yang berbentuk lamellar akan berubah menjadi fasa austenit halus dengan koloni karbida halus tersebar dalam butir yang disebut dengan dispersed hardened austenite.