digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER Bayu Wilantara
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 1 Bayu Wilantara
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 2 Bayu Wilantara
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 3 Bayu Wilantara
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 4 Bayu Wilantara
PUBLIC Alice Diniarti

BAB 5 Bayu Wilantara
PUBLIC Alice Diniarti

PUSTAKA Bayu Wilantara
PUBLIC Alice Diniarti

Panas bumi merupakan sumber energi terbarukan yang potensinya besar di Indonesia. Pemanfaatannya sebagian besar digunakan untuk pembangkit listrik. Dalam pengembangannya terdapat kendala yang dihadapi yaitu kandungan uap panas bumi yang dapat merusak turbin seperti menyebabkan erosi dan korosi pada sudu-sudu turbin. Kandungan ini berupa moisture content, mineral dan total dissolved solid yang ikut terbawa bersama uap ke dalam turbin. Oleh karena itu, diperlukan studi kandungan uap pada pembangkit listrik panas bumi mulai dari kepala sumur, separator, scrubbing line, dan scrubber. Pada penelitian ini dilakukan perhitungan kandungan uap dari kepala sumur hingga masuk turbin. Selain itu dilakukan juga perhitungan efisiensi separator dan condensate load pada scrubbing line. Selanjutnya dilakukan simulasi perhitungan kandungan uap pada suatu model pembangkit listrik panas bumi. Data yang digunakan mengacu pada salah satu pembangkit listrik panas bumi di Indonesia. Dari penelitian ini didapatkan bahwa efisiensi separator dengan menggunakan data desain yaitu tekanan sumur 1490 kPa, entalpi 2700 kJ/kg, dan laju alir massa fluida panas bumi (campuran uap-brine) di steam header 40,8 kg/s adalah 75,48% dengan fraksi uap masuk separator 95,63% dan fraksi uap keluar separator 98,81%. Pada scrubbing line didapatkan condensate load 0,081 kg/s dengan pengurangan moisture content 1,18% dan mineral serta TDS berkurang 97,66%. Kandungan uap masuk turbin memenuhi standar yang telah ditentukan yaitu moisture content 0,0062%, Cl 0,0026 ppm, SiO2 0,00015 ppm, B 0,00011 ppm, Fe 1,21x10?6 ppm dan TDS 0,0052 ppm. Dengan menggunakan data simulasi yaitu tekanan steam header 1200 kPa, laju alir massa fluida panas bumi (campuran uap-brine) 50 kg/s, dan entalpi 1600 kJ/kg didapatkan efisiensi separator sebesar 93,64% dan fraksi uap keluar separator 98,79%. Kandungan uap masuk turbin dengan data simulasi adalah moisture content 0,37%, Cl 0,0656 ppm, SiO2 0,0039 ppm, B 0,0028 ppm, Fe 3,67x10?5 ppm, dan TDS 0,1312 ppm.