digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Karina
PUBLIC Sandy Nugraha

Koridor Jalan Cibadak Bandung merupakan koridor komersial yang hidup dan aktif di kawasan Cagar Budaya Kota Lama dan sekaligus sebagai area penunjang kawasan Alun-Alun Bandung. Ragam kegiatan yang terjadi di Koridor Jalan Cibadak Bandung meningkatkan kegiatan ekonomi, sosial dan budaya di sekitar kawasan. Pada siang hari, kegiatan di sepanjang koridor didominasi oleh kegiatan grosir alat tulis dan souvenir sedangkan, pada malam hari kegiatan utamanya didominasi oleh kegiatan kuliner. Dua fungsi berbeda di satu koridor yang sama memperlukan ruang berbagi tempat dan waktu yang mewadahi kegiatan tersebut secara optimal pada ruang jalan Koridor Cibadak. Koridor Jalan Cibadak memerlukan penataan dari segi fleksibilitas ruang dan efisiensi ruang yang menampung ragam aktivitas pada satu ruang koridor jalan yang sama. Adapun cara yang digunakan dengan menerapkan gagasan shared space pada simulasi perancangan Koridor Jalan Cibadak. Hasil dari studi ini berupa arahan dan simulasi perancangan dengan gagasan shared space yang membagi ruang dengan beberapa zona dan penambahan beberapa fungsi yang bersifat komersial pada bangunan yang dapat menunjang kegiatan pada Koridor Jalan Cibadak. Adapun zona tersebut seperti, zona pejalan kaki, zona parkir, zona Pedagang Kaki Lima (PKL) dan zona ruang berbagi dengan pola jalur pergerakan tertentu.