Limbah industri menyebabkan pencemaran lingkungan berdampak negatif yang
dihasilkan oleh pewarna sintetis sudah menjadi isu yang cukup besar, terlebih lagi
dalam dunia tekstil. Sementara itu, tingkat mengonsumsi kopi di Indonesia semakin
meningkat tiap tahunnya dan hal tersebut membuat limbah ampas kopi semakin
besar. Kopi adalah salah satu tanaman yang sangat banyak dibudidayakan di
Indonesia, dan karena hal tersebut, semakin berkembangnya bisnis kopi di
Indonesia, semakin banyak juga limbah kopi yamg dihasilkan dari berbagai macam
coffee shop. Coffee shop KISAKU adalah salah satu coffee shop yang
mengutamakan program sustainability, sehingga dapat menjadi sampel penelitian.
Tujuan dari penelitian ini adalah mengembangkan pewarna alami yang dihasilkan
dari ampas kopi dan akan mengambil ampas tersebut dari KISAKU dengan
menggunakan serangkaian eksperimen dan eksplorasi yang menghasilkan pewarna
alami kemudian dilakukan perancangan dan produksi hasil akhir menjadi sebuah
produk merchandise dari ampas kopi yang belum digunakan secara maksimal.
Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif yaitu melakukan
pengujian terhadap ampas kopi, dan metode eksperimentatif dengan pendekatan
kualitatif. Produk akhir yang akan dibuat adalah prototype merchandise yang
menggunakan ampas kopi sebagai salah satu material utama saat pembuatan, agar
ampas yang tersisa bisa digunakan menjadi sesuatu produk baru yang layak untuk
digunakan. Hasil akhir yang diharapkan dari penelitian ini adalah menghasilkan
produk merchandise dari ampas kopi untuk dijadikan media promosi yang
berpengaruh bagi coffee shop KISAKU secara maksimal.