digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

ABSTRAK Rona Febriska Putri
PUBLIC yana mulyana

Obat setelan merupakan obat yang dikemas dalam satu bungkus yang berisi 4 sampai 6 obat. Obat setelan yang dijual bebas di toko tanpa pelabelan yang jelas, diedarkan dan diserahkan oleh bukan ahlinya dapat membahayakan dan dapat berakibat fatal jika obat tersebut tergolong obat keras dan digunakan oleh masyarakat dalam jangka panjang. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi efektivitas dan efek samping yang muncul setelah mengonsumsi obat setelan dan identifikasi senyawa yang terkandung dalam obat setelan yang dikonsumsi masyarakat Kebonwaru. Penelitian merupakan studi deskriptif observasional yang dilakukan secara retrospektif dan konkuren melalui data kuesioner kepada pengguna obat setelan. Analisis kualitatif dengan metode Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dilakukan dengan menggunakan fase gerak kloroform:aseton (4:1). Jumlah sampel yang diidentifikasi berjumlah 6 sampel obat setelan. Berdasarkan hasil kuesioner, 87% pengguna merasa lebih baik setelah menggunakan obat setelan dan 33% pengguna obat setelan merasakan efek samping berupa mengantuk, mual dan muntah, jantung berdebar dan gangguan pencernaan. Hasil identifikasi senyawa yang terkandung pada sampel A dan D mengandung parasetamol. Sampel B mengandung piroksikam. Sampel C mengandung parasetamol. Sampel E mengandung parasetamol. Senyawa yang terkandung pada sampel A, C, D dan E adalah parasetamol dan sampel B mengandung piroksikam.