2019 EJRNL PP EVA INDIANI 1
Terbatas Yanti Sri Rahayu, S.Sos
» ITB
Terbatas Yanti Sri Rahayu, S.Sos
» ITB
Telah dilakukan pembuatan isolator listrik berbahan dasar keramik porselin dengan
menggunakan bahan baku lokal: 68% feldspar, 10% kaolin dan 22% kuarsa serta ditambahkan
0%, 5%, 10%, 15%, 20%, 25% cullet (dari total massa bahan murni). Proses pembentukan
dilakukan dengan menggiling bahan baku menggunakan ball mill hingga lolos ayakan 200
mesh. Pembentukan benda uji dilakukan dengan metode cetak tekan dengan tekanan sebesar
50MPa dan selanjutnya dilakukan sintering pada suhu 1000o
C, 1050o
C, 1100o
C, 1150o
C
selama 2 jam. Untuk mengetahui karakteristik benda uji yang dibuat maka dilakukan pengujian
sebagai berikut: susut bakar, densitas, kuat patah dan resistivitas. Hasil pengukuran
menunjukkan bahwa nilai optimum dicapai oleh keramik porselin yang diberi aditif cullet sebesar
15% dengan suhu sintering 1100o
C. Keramik tersebut memiliki susut bakar 9,70%, densitas
2,44 g/cm3
, kuat patah 86,73 MPa dan resistivitas pada suhu 25o
C sebesar 2,32x108 ?cm.
Perpustakaan Digital ITB