digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

COVER REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 2 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 2 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 2 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 3 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 4 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 5 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 5 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

BAB 6 REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

PUSTAKA REZA FARISHY
PUBLIC Dedi Rosadi

1986 dan telah berproduksi sejak tahun 1992 hingga sekarang. Proses produksi pada lapangan ini memiliki beberapa kendala, seperti terjadinya kick dan loss ketika melakukan pengeboran pada zona overpressure. Apabila overpressure tidak diestimasi dengan baik, kerugian teknis dan finansial dapat bedampak cukup besar ketika produksi dilakukan. Litologi yang terdapat di Lapangan Sisi didominasi oleh endapan berbutir halus. Endapan berbutir halus akan cenderung membentuk sistem tertutup yang akan menjaga fluida pori tidak keluar dan menciptakan overpressure. Analisis tekanan pori dilakukan untuk mengetahui zona overpressure, mekanisme penyebab pembentukannya, serta persebarannya secara lateral dan vertikal. Tekanan pori dianalisis dengan menggunakan data log talikawat, data tekanan lumpur, data uji tekanan, data temperatur, laporan pengeboran, dan data reflektansi vitrinit. Kondisi geologi daerah penelitian menjadi bahan acuan dalam estimasi tekanan pori yang dilakukan. Berdasarkan hasil penelitian, didapatkan bahwa kelima sumur yang diteliti di Lapangan Sisi positif terdapat zona overpressure. Zona overpressure di Lapangan Sisi dicapai mulai dari kedalaman 3100 m di bawah permukaan laut. Hasil analisis data sumur menunjukkan bahwa terdapat tiga pola tekanan pori di daerah penelitian, yaitu zona tekanan hidrostatik, zona overpressure loading, dan zona overpressure non-loading. Besaran tekanan pori pada zona overpressure loading berkisar 30-45 MPa, sedangkan tekanan pori pada zona overpressure non-loading mencapai 60 MPa pada kedalaman akhir sumur. Puncak overpressure loading terletak pada rentang marker FS6-2 hingga FS6-3, sedangkan puncak overpressure non-loading terletak pada rentang marker FS6-5 hingga FS6-8. Puncak-puncak overpressure yang ditemukan relatif mendangkal ke arah timur dan selatan. Progradasi delta dan transgresi ke arah timur dan selatan saat Miosen Tengah – Miosen Akhir yang mengakibatkan kandungan lempung mengaya ke arah tersebut berpengaruh pada pendangkalan puncak overpressure pada arah yang sama.