Penelitian ini berhubungan dengan proses pemesinan pada produk Lifter ragum meja
tipe 125. Lifter Ragum meja 125 merupakan produk Standard Polman yang rutin di
produksi sepanjang tahun di Polman. Salah satu operasi pemesinan yang dilakukan
adalah memperbesar lubang Ø 57 mm hasil pengecoran menjadi Ø 65 mm sepanjang
116 mm pada bagian rumah poros Lifter ragum meja 125 dengan menggunakan boring
tool pada mesin bubut konvensional Grazioli tipo Dania 180.
Operasi pemesinan memperbesar lubang ini masih memiliki beberapa kelemahan.
Pertama, ukuran lubang pada setiap produk tidak seragam akibat kesulitan pengaturan
depth of cut pahat sisipan pada boring tool. Kedua terjadi perbedaan diameter lubang
rata-rata sebesar 0,272 mm sepanjang 116 mm penyebabnya laju keausan pahat cukup
tinggi karena pahat terbuat dari bahan HSS (High Speed Steel), sehingga operasi
pemesinan perlu dilakukan dua kali untuk mencapai spesifikasi produk. Hal ini
mengakibatkan efisiensi operasi pemesinan menjadi rendah.
Dari kondisi di atas, pada tesis ini diberikan alternatif rancangan boring tool yang dapat
meminimalisir kekurangan-kekurangan tersebut dengan cara depth of cut pahat sisipan
dibuat tetap, bahan pahat menggunakan pahat karbida dan pemotongan dilakukan satu
kali untuk mencapai spesifikasi produk.
Metodologi yang diterapkan dalam kegiatan penelitian ini meliputi kajian kelayakan
mesin bubut, kajian kinerja boring tool yang digunakan saat ini, tahap perancangan
boring tool dan pada tahap terakhir baru akan dilakukan tahap pembuatan boring tool
hasil rancangan dan analisis dampaknya pada produk yang dihasilkan.
Hasil penelitian ini adalah sebuah boring tool yang dapat digunakan untuk mengurangi
tahapan operasi pemesinan. Tahap operasi yang sebelumnya memerlukan 2 tahap
operasi dapat dikurangi menjadi 1 tahap. Hal ini diharapkan dapat mempersingkat
waktu pemesinan, yang sebelumnya memerlukan waktu pemesinan 67 menit dapat
dikurangi menjadi 3,7 menit, memperkecil perbedaan diameter lubang menjadi 0,02
mm, dan memperbaiki keseragaman ukuran lubang rata-rata sebesar 0,01 mm
Perpustakaan Digital ITB