Perpustakaan Digital ITB

Struktur komposit karbon adalah salah satu material yang umum digunakan pada pesawat. Untuk mengetahui kualitas material komposit perlu dilakukan pengujian geser (shear). Dimana material ditekan dengan besar gaya yang sama sampai terjadi proses deformasi atau displacement (proses pergeseran objek atau perubahan posisi titik awal dan titik akhir dari sebuah objek). Pengujian komposit V-Notched Beam Method memakai dasar prosedur ASTM D5379. Uji V-Notched dilakukan menggunakan mesin Instron dengan kapasitas 10 ton. Pengujian dilakukan pada ruangan dengan temperatur 23°C dan kelembaban 55%. Kecepatan pengujian pada mesin ini 2 mm/menit. Dari pengujian tersebut akan didapatkan nilai Basic Material Value (BMV) yaitu : ? (regangan) , G12 (modulus geser) dan S (shear strength). Di samping itu tahapan kegagalan progresif (Maximum Stress, Tsai-Hill, Hoffman) dari spesimen V-Notched juga ditampilkan. MSC. Patran Nastran menyediakan fasilitas untuk melakukan analisa kegagalan progresif, dengan fasilitas tersebut kita dapat mengetahui kapan first ply failure terjadi, bagaimana kerusakan merambat dan berapa ultimate failure load nya. Material spesimen uji yang digunakan terbuat dari carbon epoxy jenis Cyctec Engineered Materials (Cycom 5276-1) dengan ukuran sesuai standard ASTM D5379. Untuk material UD terdiri dari 22 layer dengan ketebalan 3,4 mm sedangkan Fabric terdiri dari 10 layer dengan ketebalan 2 mm. Ada 4 macam konfigurasi spesimen uji : UD 0°, UD 90°, Fabric 0° dan Fabric 90°. Hasil pengujian keempat konfigurasi spesimen yang akan paling cepat mengalami kegagalan atau kerusakan adalah UD 90°. Perbedaan nilai modulus geser rata-rata dibandingkan dengan Cyctec berkisar 66.12% - 75.78%. Shear Strength UD berkisar : 31.82% - 65.59% dan shear strength Fabric : 5.81%. Nilai ultimate strength paling kecil UD 90°: 47.897 N/mm2. Error failure criteria Tsai Hill : 3.14%, Hoffman: 5.59% dan Maximum Stress : 27.12%