digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


COVER Billy Emir Rizkanto
PUBLIC yana mulyana

BAB 1 Billy Emir Rizkanto
PUBLIC yana mulyana

BAB 2 Billy Emir Rizkanto
PUBLIC yana mulyana

BAB 3 Billy Emir Rizkanto
PUBLIC yana mulyana

BAB 4 Billy Emir Rizkanto
PUBLIC yana mulyana

BAB 5 Billy Emir Rizkanto
PUBLIC yana mulyana

PUSTAKA Billy Emir Rizkanto
PUBLIC yana mulyana

Latar Belakang. Asupan karbohidrat merupakan hal yang perlu diperhatikan ketika melakukan olahraga intermittent dengan intensitas lebih dari 75% dari VO?max contohnya seperti dalam permainan bola basket, agar dapat mempertahankan performa atlet selama di lapangan. Air kelapa telah digunakan sebagai minuman isotonik alami yang baik, sedangkan gula aren memiliki kadar karbohidrat yang tinggi dan memiliki indeks glikemik rendah sehingga baik digunakan untuk olahragawan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian minuman air kelapa campur gula aren terhadap kadar glukosa darah, kadar asam laktat dan status hidrasi pada pertandingan bola basket. Hasil penelitian ini diharapkan dapat dikembangkan menjadi minuman karbohidrat elektrolit alami. Metode subjek dalam penelitian ini adalah pemain bola basket universitas berjumlah 10 orang penelitian menggunakan uji klinis dengan desain penelitian single blind crossover. Parameter yang diukur adalah kadar glukosa darah, kadar asam laktat, dn status hidrasi pada atlet bola basket. Hasil kadar glukosa saat akhir kuarter kedua, kelompok percobaan tidak berbeda signifikan dengan kelompok isotonik maupun kelompok kontrol, namun kelompok kontrol berbeda signifikan (p< 0,05) dengan kelompok isotonik. 30 menit setelah pertandingan kelompok percobaan memiliki kadar glukosa paling tinggi (151,6 ±20,89) dan tidak berbeda signifikan dengan kelompok isotonik (144±32,79), kelompok percobaan berbeda signifikan (p < 0,001) dengan kelompok kontrol (111,7 ±19,03). Kadar asam laktat saat pertandingan kelompok percobaan lebih rendah (5,22±1,51) pada kuarter kedua dan (5,23 ±1,29) pada kuarter keempat tidak berbeda signifikan dengan kelompok isotonik (5,51± 2,32) pada kuarter kedua dan (6,04± 2,20) pada kuarter ke empat, kadar asam laktat kelompok kontrol (8,42±5,46) pada kuarter kedua dan (9,42 ±5,21) pada kuarter keempat berbeda signifikan dengan minuman percobaan (p < 0,001), Urine Specifik Gravity dari ketiga kelompok tidak membuktikan hasil yang berbeda secara signifikan, namun air kelapa campur gula aren memiliki nilai USG yang paling rendah. Kesimpulan minuman air kelapa campur gula aren mampu menjaga kadar glukosa darah dan menunda kelelahan dengan cukup baik, dengan demikian minuman ini dapat menjadi solusi pengganti minuman isotonik dari bahan alam yang relatif aman.