digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2019_TA_PP_ANUGRAH_MUZAKKI_PUAR_1-COVER.pdf
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_ANUGRAH_MUZAKKI_PUAR_1-BAB1.pdf
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_ANUGRAH_MUZAKKI_PUAR_1-BAB2.pdf
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_ANUGRAH_MUZAKKI_PUAR_1-BAB3.pdf
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_ANUGRAH_MUZAKKI_PUAR_1-BAB4.pdf
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_ANUGRAH_MUZAKKI_PUAR_1-BAB5.pdf
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan

2019_TA_PP_ANUGRAH_MUZAKKI_PUAR_1-LAMPIRAN.pdf
Terbatas  
» Gedung UPT Perpustakaan


Produksi minyak dan gas bumi di Indonesia menurun dalam beberapa tahun terakhir sehingga perlu dilakukan penelitian di beberapa daerah yang belum memberi hasil optimal. Salah satu cekungan yang masih perlu diteliti adalah Cekungan Sumatera Selatan dengan target reservoir karbonat pada Formasi Batu Raja. Lapangan penelitian terletak di daerah sebelah barat Cekungan Sumatera Selatan. Jika dilihat dari nilai total gas di mudlog dan respon well logging, reservoir karbonat Formasi Batu Raja menunjukkan potensi hidrokarbon dengan jenis perangkap stratigrafi. Tujuan dari penelitian ini adalah menentukan penyebaran reservoir karbonat sebagai dasar rekomendasi titik sumur pengembangan. Pada penelitian ini, data seismik yang tersedia pada daerah ini adalah data seismik 2D dari tujuh vintage. Akibatnya respon amplitudo seismik beragam dan kemenerusan lapisan kurang jelas sehingga mempersulit proses interpretasi struktur dan stratigrafi. Untuk mengatasinya, diterapkan atribut cosine of phase saat melakukan picking horizon. Kemudian, berdasarkan analisis sensitivitas dengan melakukan crossplot data log, diketahui crossplot impedansi akustik (AI) dengan neutron porosity dapat memisahkan zona karbonat dengan litologi lain dan mampu mengindikasikan keberadaan hidrokarbon. Oleh karena itu, metode yang efektif untuk mencapai tujuan penelitian ini adalah inversi AI. Setelah itu dilakukan slicing pada hasil inversi untuk mendapatkan persebaran nilai AI secara lateral. Peta persebaran AI ini lalu ditransformasi menjadi peta persebaran neutron porosity dengan cara regresi linier. Hasilnya, dapat disimpulkan ada dua daerah prospek yang memiliki ciri nilai AI rendah dan neutron porosity yang tinggi. Pertama, diperoleh di sebelah NW lokasi penelitian, tepatnya dekat well KEN-AMP-1 yang diperkirakan akibat diagenesis pelarutan. Kedua, di dekat well SUL-AMP-1 yang diperkirakan karena ada fracture akibat proses tektonik.