digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800


2014_TA_PP_ARDHI_WIJAYA_PUTRA_1-BAB_1.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_ARDHI_WIJAYA_PUTRA_1-BAB_2.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_ARDHI_WIJAYA_PUTRA_1-BAB_3.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_ARDHI_WIJAYA_PUTRA_1-BAB_4.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan

2014_TA_PP_ARDHI_WIJAYA_PUTRA_1-BAB_5.pdf
Terbatas  Alice Diniarti
» Gedung UPT Perpustakaan



Sistem isolasi dasar sekarang ini semakin banyak digunakan karena timbulnya kesadaran dan kebutuhan bahwa struktur tertentu tidak boleh mengalami kerusakan dan ketika terjadinya gempa, semua komponen nonstruktural dan isi bangunan yang berjatuhan dapat menyebabkan korban jiwa. Base isolation adalah suatu sistem dengan prinsip mengisolasi atau memisahkan tanah dengan struktur di atasnya. Sistem isolasi dasar juga dapat dikatakan sebagai sebuah mekanisme soft story yang direncanakan untuk terjadi pada level sistem isolasi dasar tersebut. Sistem isolasi dasar mempunyai konsep atau tujuan untuk meningkatkan perioda struktur di atasnya sehingga dapat mengurangi percepatan gempa yang masuk ke struktur. Selain itu, dengan pemasangan base isolation maka ketika terjadi gempa, maka sistem isolasi dasarlah yang akan menyerap sebagian besar energi dari gempa tersebut. Terdapat banyak jenis dari sistem isolasi dasar, namun yang akan dibahas pada studi kali ini adalah sistem isolasi dasar dengan tipe sliding yaitu friction pendulum bearing. FPS sendiri adalah sebuah sistem isolasi dasar yang mempunyai kemampuan recentering. Gerakan FPS menyerupai pendulum sederhana yaitu dengan membuat gerakan melewati lintasan cekung. FPS menyerap sebagian besar energi gempa melalui gaya gesekan antara articulated slider dengan permukaan cekungnya (sliding surface). Studi kali ini akan membandingkan dua struktur dominan torsi yang tipikal dimana yang satu tidak dipasangi isolator (konvensional) dan yang satunya akan dipasangi sistem isolasi dasar FPS (isolated). Analisa yang digunakan adalah analisis respon spektrum dan analsis non-linear riwayat waktu. Parameter yang akan dibandingkan dalam studi ini adalah perioda, gaya geser dasar, percepatan absolut atap, roof drift ratio, simpangan antarlantai, serta jumlah kerusakan elemen struktural yang terjadi.