Flow Accelerate Corrosion (FAC) adalah percepatan disolusi dan transfer massa ion besi oleh medan alir di dekat lapisan dinding. FAC terjadi di lokasi dimana aliran sangat terganggu seperti pada orifice downstream. Orifice adalah suatu instrumen pengukuran kecepatan aliran menggunakan efek perbedaan kecepatan dan tekanan. Prediksi laju distribusi FAC berguna untuk perencanaan
non-destruktif ketebalan dinding pipa. Wall shear stress (wss) dapat digunakan untuk mengetahui laju FAC. Pada penelitian ini, digunakan parameter yaitu tiga jenis rasio diameter pipa dan orifice (?= 0.41;0.5;0.62) untuk melihat pengaruh parameter tersebut terhadap wall shear stress secara eksperimen dan numerik. Tujuan tugas akhir ini adalah menentukan tegangan geser dinding (wss) untuk mendapatkan FAC dan membandingkan hasil eksperimen dengan numerik sehingga metode numerik yang dilakukan dapat diterapkan pada rentang bilangan Reynold yang tinggi. Pemodelan dilakukan dengan terlebih dahulu mendesain model 3-D dari model skematik menggunakan perangkat lunak solid modelling computer-aided design (CAD), SolidWorks2013 dan meshing serta perhitungan
numerik menggunakan ANSYS ICEM CFD. Dari penelitian ini didapatkan profil kecepatan vertikal, tegangan geser dinding rata-rata dan RMS, serta kontur kecepatan. Berdasarkan penelitian ini metode numerik menggunakan model turbulensi standard k-? dapat digunakan untuk mendapatkan profil kecepatan dan tegangan geser dinding untuk tiga jenis ? yang berbeda. Kesimpulan yang didapat adalah metode turbulensi tersebut dapat digunakan pada rentang bilangan Reynolds 2.2x104-6.7x104
Perpustakaan Digital ITB