digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Fast moving consumer goods adalah barang yang sangat mudah kita temui setiap hari. Barang cepat habis ini contohnya seperti makanan dan minuman ringan, produk perawatan rumah tangga, kosmetik, perawatan tubuh, dan yang lainnya. Industri FMCG di Indonesia mengalami kenaikan pertumbuhan yang sangat bagus. Namun pada tahun 2015, kenaikan tersebut hanya mencapai 7.4% dan tidak melebihi angka pertumbuhan pada tahun sebelumnya. Hal tersebut terjadi pada akhir tahun 2016 yang menunjukan bahwa pertumbuhan hanya mengalami 5.6%.Tetapi kenaikan pertumbuhan industry FMCG di Indonesia lebih baik dari pada kenaikan pertumbuhan industry FMCG asia hanya sebesar 3%. Tetapi disisi lain pertumbuhan industry FMCG ini dipengaruhi dari saluran distribusi baik itu di daerah rural maupun urban. Angka kenaikan tersebut adalah pembelian produk FMCG melalui pasar traditional yang diikuti dengan minimarket juga supermarket. Bukan hanya itu, meskipun memang beberapa tahun terakhir mengalami penurunan, menurut perusahaan riset global (Euromonitor) bahwa Indonesia dalam 15 tahun kedepan akan mengalami pertumbuhan yang sangat bagus. Pertumbuhan tersebut mencapai 40% dari seluruh konsumen di ASEAN jika memang Indonesia dapat mengatasi berbagai rintangan yang dihadapi. Adanya penurunan tersebut juga mengakibatkan pada setiap segmen produk FMCG yang juga mengalami penurunan. Oleh Karena itu, penelitian ini dilakukan untuk mengetahui perilaku masyarakat rural dalam memutuskan pembelian belanja pada produk bergerak cepat. Penelitian ini dilakukan dengan menyebarkan kuesioner pada target responden utama yaitu ibu rumah tangga di daerah Garut tepatnya Kadungora dan Leles.Dengan menggunakan data akhir dari 100 responden, data analisis yang digunakan adalah Microsoft excel, SPSS yang dinilai melalui factor analisis tehnik dan regresi linear berganda. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa ada lima factor-faktor yang dapat mempengaruhi perilaku masyarakat rural dalam keputusan membeli produk bergerak cepat. Namun, factor yang memiliki pengaruh yang besar terhadap keputusan membeli adalah display produk. Maka dari itu, hasil tersebut dapat dimanfaatkan dalam keputusan untuk membuat strategi marketing. Kata kunci: FMCG, keputusan membeli, analisis factor, dan regresi linear berganda.