Perpustakaan Digital ITB

Minyak berat yang merupakan sumber daya minyak yang paling banyak di dunia adalah hidrokarbon kental yang sangat sulit dan mahal untuk di produksi dan di saring. Denga npotensi hingga 70% dari cadangan minyak dunia, produksi dari reservoir minyak berat memiliki banyak tantangan terutama pada viskositas nya yang tinggi yang mengakibatkan reservoir minyak sulit mengalir.Beberapa teknik untuk mengurangi viskositas minyak berat telah diketahui sebelumnya, seperti menggunakan proses yang dikenal seperti injeksi uap, perendaman uap, dan pembakaran in situ. Injeksi uap (steam siklik, huff n puff) merupakan teknik yang paling sering berhasil, teknik ini biasanya menggunakan uap siklik, diikuti dengan uap banjir. Namun, teknik ini memiliki keterbatasan terutama pada kedalaman sumur. Pemanasan elektromagnetik (EM) merupakan teknik baru yang dikembangkan dan tidak memerlukan fluida pengangkut panas, yang dapat sangat bermanfaat bagi reservoir dalam dan zona pembayaran tipis dimana metode konvensional tidak efektif dalam segi biaya karena kehilangan panas yang berlebihan. Atas dasar ini, penelitian ini dipilih untuk memperbaiki recovery termal dengan menggunakan gelombang mikro dengan menambahkan nano fluid ke artificial core. Teknik ini bekerja dengan prinsip induksi elektromagnetik dimana gelombang mikro akan menginduksi partikel air dan cairan nano di reservoir yang akan memanaskan minyak sehingga viskositasnya menurun. Penelitian ini disimulasikan dengan menggunakan core buatan pada skala laboratorium, perubahan suhu diamati pada core buatan yang menambahkan variasi struktur nano dengan menggunakan daya yang bervariasi.