digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Endapan emas epitermal Waterfall terletak di Kahayan Hulu Propinsi Kalimantan Tengah. Secara geografis terletak pada posisi 113 derajat 28 08 - 113 derajat 29 42.2 E dan 00 derajat 28 50.7 - 00030 10.1 S. Ruang lingkup penelitian meliputi pengambilan contoh batuan, conto urat dan inti bor. Kemudian dilakukan analisis laboratorium meliputi analisis petrografi, mineragrafi dan inklusi fluids. Alterasi hidrotermal berkembang dengan balk menghasilkan urat-urat kuarsa maupun kalsit (stockwork) yang membawa bijih emas dan mineral-mineral sulfida lainnya seperti pirit, chalkopirit, sphalerit, hematit, magnetit, kovelit, bornit dan galena. Di Waterfall terdapat tiga zone alterasi hidrotermal, yaitu zone karbonat-kalsit-serisit/muskovit (zone phillik) , zone klorit-kalsit- kuarsa-epidot (zone propilitik dalam) dan zone karbonat- klorit-zeolit-silika (zone sub propilitik). Dari analisis petrografi dan inklusi fluida didapatkan endapan emas Waterfall termasuk kedalam tipe endapan sulfida rendah (low sulphidation), terbentuk pada temperatur antara 240 derajat -250 derajat C dengan salinitas 8.15, 5.50 dan 4.03% berat NaCl ekivalen. Endapan ini terbentuk pada kedalaman 350-417 m di bawah paleo surface, berada pada bagian atas zone logam dasar (base metals) mengacu pada Buchanan (1981). Eksplorasi diarahkan pada zone propilitik dalam yang banyak mengandung mineral bijih. Pemboran lanjutan diusulkan pada titik WU-1 dan WU-2 untuk melacak posisi zone tersebut.