ABSTRAK Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
COVER Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 1 Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 2 Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 3 Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 4 Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
BAB 5 Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
PUSTAKA Maulidina Suci Paramitha
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Yati Rochayati
» Gedung UPT Perpustakaan
Grafena empat lapis (4LG) dengan tumpukan ABCA merupakan material dua
dimensi yang menunjukkan sifat semimetalik tanpa celah pita, sehingga kurang
ideal untuk aplikasi semikonduktor. Salah satu pendekatan yang dapat digunakan
untuk memodifikasi sifat elektronik dan optiknya adalah dengan pemberian
pengotor atom nitrogen. Penelitian ini menggunakan pendekatan teori fungsional
kerapatan (DFT) melalui perangkat lunak Quantum ESPRESSO untuk
menganalisis pengaruh jumlah dan konfigurasi atom nitrogen terhadap sifat
elektronik dan optik 4LG-ABCA. Model yang digunakan berupa supersel 2×2
dengan tiga konfigurasi pengotor nitrogen yang dikaji, yaitu satu atom nitrogen,
dua atom nitrogen pada posisi nearest-neighbor, dan dua atom nitrogen pada posisi
second-nearest-neighbor. Hasil simulasi menunjukkan bahwa pengotor satu atom
nitrogen menghasilkan celah pita kecil, sedangkan konfigurasi nearest-neighbor
tidak membentuk celah pita akibat interaksi lokal yang kuat. Sebaliknya,
konfigurasi second-nearest-neighbor memberikan hasil paling stabil dengan
pembukaan celah pita yang lebih besar dan struktur pita yang lebih teratur. Dari sisi
optik, pengotor atom nitrogen menyebabkan penurunan transmitansi dan
mengurangi perbedaan respons terhadap arah polarisasi cahaya sehingga
menghasilkan karakter optik yang lebih isotropik dalam bidang. Penelitian ini
menunjukkan bahwa konsentrasi dan konfigurasi pengotor atom nitrogen secara
tepat tidak hanya mampu mengubah karakter elektronik dari semimetalik menjadi
semikonduktor, tetapi juga memodifikasi arah dan kestabilan respons optiknya.
Perpustakaan Digital ITB