digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Peningkatan permintaan masyarakat untuk menggunakan transportasi pesawat udara membuat lalu lintas di udara meningkat pula, khususnya pada pesawat udara sipil. Oleh karena itu juga, kemungkinan terjadinya kecelakaan akan meningkat akibat kepadatan lalu lintas yang tinggi. Dengan demikian memang diperlukan suatu teknologi untuk meminimalisir probabilitas tabrakan yang mungkin terjadi antar pesawat udara. Dengan semakin berkembangnya teknologi, semakin banyak pula opsi untuk sistem collision avoidance yang dapat diterapkan pada pesawat udara. Tentu saja semua sistem mempunyai kekurangan dan kelebihannya masing-masing. Simulasi menggunakan perangkat lunak telah terbukti dalam melihat pergerakan pesawat udara. Maka, di dalam penelitian ini akan dilakukan simulasi untuk melihat bagaimana reaksi pesawat udara dalam menghindari pesawat udara lainnya. Variabel yang dapat memengaruhi pergerakan pesawat udara akan divariasikan untuk menentukan parameterpada collision avoidance. Dalam hasil simulasi akan dibandingkan metode collision avoidance yang paling efisien untuk algoritma yang telah dibuat.