Perpustakaan Digital ITB

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pembiayaan sektor hijau terhadap profitabilitas perbankan syariah di empat negara: Indonesia, Malaysia, Yordania, dan Oman, selama periode 2014–2023. Profitabilitas diukur menggunakan indikator Return on Assets (ROA) dan Return on Equity (ROE), dengan data diperoleh dari database Prudential and Structural Islamic Financial Indicators (PSIFIs) milik Islamic Financial Services Board (IFSB). PSIFIs adalah data resmi IFSB yang menunjukkan statistik keuangan bank syariah, seperti pembiayaan, profitabilitas, dan risiko. Sektor hijau diklasifikasikan berdasarkan ASEAN Taxonomy versi 3 dan EU Taxonomy 2023. Penelitian ini menggunakan metode regresi data panel dengan pendekatan Fixed Effect Model dan dummy interaktif antar negara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pembiayaan sektor hijau berpengaruh signifikan terhadap ROA dan ROE, namun efeknya bervariasi antar negara dan sektor. Sektor listrik muncul sebagai faktor paling konsisten yang mempengaruhi profitabilitas bank syariah di semua negara. Temuan ini menyarankan perlunya penyesuaian strategi pembiayaan hijau berdasarkan karakteristik sektor dan kondisi nasional masing-masing negara agar dapat mengoptimalkan profitabilitas bank syariah secara berkelanjutan.