Dokumen Asli
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Terbatas  Dessy Rondang Monaomi
» Gedung UPT Perpustakaan
Popularitas Python dan kerangka kerja Django dalam pengembangan aplikasi web
telah menciptakan risiko keamanan yang signifikan, terutama kerentanan SQL
Injection. Meskipun Django memiliki Object-Relational Mapper (ORM) untuk
keamanan, pengembang sering kali menggunakan kueri SQL mentah yang
membuka celah serangan. Pendekatan deteksi saat ini seperti Static Application
Security Testing (SAST) sering kali tidak dapat diandalkan karena menghasilkan
banyak false positive. Kelemahan ini muncul karena alat tersebut gagal memahami
konteks kode secara menyeluruh, bahkan ketika menggunakan representasi graf
tunggal seperti Abstract Syntax Tree (AST), Control Flow Graph (CFG), atau Data
Flow Graph (DFG) yang masing-masing memiliki keterbatasan dalam melacak
aliran data dan kontrol secara bersamaan. Penelitian ini mengatasi tantangan
tersebut dengan mengembangkan sebuah kakas deteksi kerentanan yang
memanfaatkan graph neural network melalui model Devign. Inovasi utamanya
adalah penggunaan representasi graf gabungan yang mengintegrasikan AST, CFG,
dan DFG untuk menangkap semantik program secara komprehensif. Hasil
pengujian membuktikan bahwa pendekatan gabungan ini adalah yang paling
efektif, dengan mampu mencapai akurasi deteksi sebesar 90.9%. Akan tetapi, kakas
yang diusulkan belum dapat mengungguli performa alat analisis statis seperti
Bandit, meskipun dibangun di atas representasi graf yang lebih kompleks
dibandingkan Bandit yang hanya berbasis AST dan aturan.
Perpustakaan Digital ITB