digilib@itb.ac.id +62 812 2508 8800

Penelitian ini menganalisis dampak dari layanan Buy Now, Pay Later (BNPL) terhadap perilaku konsumsi dan tingkat keterlilitan utang remaja Indonesia dalam sektor mode. Seiring berkembangnya industri ritel daring yang semakin banyak mengintegrasikan layanan BNPL, metode pembayaran ini menjadi semakin populer di kalangan remaja berusia 15 hingga 24 tahun karena kemudahannya, kenyamanan penggunaan, dan kemampuannya dalam memenuhi keinginan untuk kepuasan instan. Penelitian ini menggunakan desain kuantitatif dengan pendekatan potong lintang (cross-sectional) dan melibatkan 157 responden sah melalui survei daring. Analisis data dilakukan menggunakan SPSS versi 26 dengan pendekatan statistik deskriptif, korelasi, dan regresi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa BNPL merupakan metode pembayaran yang umum digunakan dalam pembelian produk-produk mode, namun diikuti oleh keterlambatan pembayaran dan peningkatan jumlah utang di kalangan remaja. Data juga menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara penggunaan BNPL dengan perilaku konsumtif yang impulsif serta kesadaran akan tanggung jawab keuangan. Hal ini mengindikasikan bahwa meskipun pengguna BNPL menunjukkan tingkat kesadaran terhadap utang, kemudahan layanan tersebut justru turut mendorong perilaku konsumsi yang tidak terkontrol. Penelitian ini mengisi kesenjangan literatur yang ada terkait perilaku keuangan remaja di tengah pertumbuhan ekonomi digital Indonesia. Studi ini menekankan pentingnya literasi keuangan, desain layanan keuangan digital yang bertanggung jawab, serta peran regulasi agar penggunaan BNPL tidak mengorbankan kesejahteraan finansial jangka panjang remaja demi kenyamanan sesaat.